KOMPAS.com - Sebelum masa kenabian Nabi Muhammad, penduduk yang mendiami wilayah Arab disebut sebagai masyarakat Arab jahiliyah.
Jahiliyah berarti kebodohan. Sebutan ini disematkan karena kondisi masyarakat Arab sebelum Islam sangat kacau.
Masyarakatnya belum memiliki tatanan kehidupan sosial yang teratur, banyak kesenjangan, dan terjadi peperangan antarsuku.
Ditinjau dari perspektif ekonomi, masyarakat di Jazirah Arab terutama Kota Mekkah, sudah dikenal memiliki mata pencarian utama.
Apakah mata pencarian masyarakat Mekkah pra-Islam?
Baca juga: Kondisi Masyarakat Arab Jahiliyah
Mata pencarian utama penduduk Kota Mekkah di zaman jahiliyah adalah berdagang.
Kondisi perdagangan masyarakat Arab pada masa sebelum Islam sudah dikenal di dunia internasional.
Para pedagang Arab senantiasa mengadakan hubungan dagang dengan negeri-negeri asing.
Mereka bahkan menjadi perantara antara pedagang Eropa dengan negara-negara Afrika, Asia Tenggara, juga Timur Jauh yakni China dan Jepang.
Baca juga: Sejarah Idul Fitri, Pengganti Hari Raya Masyarakat Arab Jahiliyah
Mekkah merupakan salah satu kota di wilayah Jazirah Arab yang sangat penting dan terkenal di antara kota-kota di negeri Arab.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.