Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riwayat Tetes Tebu, Masih Bahan Baku Utama Vetsin

Kompas.com - 19/04/2023, 20:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Tetes tebu di Indonesia masih menjadi bahan baku utama pembuatan vetsin atau micin atau Mono Sodium Glutamat (MSG).

Nama lain dari tetes tebu adalah molase.

Molase merupakan produk samping dari ekstraksi tebu pada proses pembuatan gula pasir di pabrik gula (PG).

Tetes tebu berwarna gelap, manis rasanya, dengan tekstur cair dan lengket.

Laman Kompas.com edisi 16 Februari 2015 di masa kini menjadi sumber energi terbarukan.

Pasalnya, dari tetes tebu, orang bisa membuat bioetanol sebagai bahan bakar.

Baca juga: Pabrik Bioetanol Berbahan Baku Tetes Tebu Dibangun di Kediri

Tetes tebu

Foto-foto mesin pabrik gula di eks Pabrik Gula Banjaratma yang kini menjadi Rest Area KM 260B Jalan Tol Trans Jawa di Ruas Pejagan-Pemalang-Brebes-Cirebon. Foto diambil pada 31 Desember 2022.Banjaratma 260B Foto-foto mesin pabrik gula di eks Pabrik Gula Banjaratma yang kini menjadi Rest Area KM 260B Jalan Tol Trans Jawa di Ruas Pejagan-Pemalang-Brebes-Cirebon. Foto diambil pada 31 Desember 2022.

Sejatinya, selain tebu, bahan baku gula pasir bisa diperoleh dari tepung tapioka, tepung gandung, dan raw sugar.

Pada prosesnya cairan hasil penggilingan di PG melewati tahapan, salah satunya kristalisasi, menjadi butiran gula pasir.

Bahan yang tidak mengkristal menjadi gula pasir itulah yang disebut tetes tebu.

Di Amerika Serikat dan Karibia, tetes tebu populer sejak abad ke-20.

Di Indonesia, riwayat popularitas tetes tebu berjalan seiring dengn munculnya pabrik gula sejak masa 1870-an.

Sementara, MSG dari bahan tetes tebu dikenal di Indonesia sejak 1969.

Hingga kini, tercatat perusahaan vetsin yang berproduksi di Indonesia antara lain Sasa, Ajinomoto, dan Miwon.

MSG produksi SasaVetsin Micin MSG produksi Sasa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com