Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelaskan Kaitan Antara Korupsi dan Bubarnya VOC

Kompas.com - 01/04/2023, 16:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Vereenigde Oostindische Compagnie atau VOC (Kongsi Dagang Belanda) resmi dibubarkan pada 31 Desember 1799.

Padahal, sejak kali pertama didirikan pada 20 Maret 1602, VOC sudah diberi hak istimewa dengan kewenangan seperti suatu negara dan berhasil membawa keuntungan bagi Belanda.

Akan tetapi, pada akhirnya VOC bubar yang disebabkan oleh beberapa hal, termasuk korupsi.

Apa kaitan antara korupsi dengan bubarnya VOC?

Baca juga: Apa yang Menyebabkan VOC Dibubarkan?

Korupsi penyebab bubarnya VOC

Salah satu hal yang kerap disebut menjadi penyebab bubarnya VOC adalah korupsi para pegawainya.

Sebab, para pegawai VOC menyalahgunakan kekuasaannya untuk memperkaya diri mereka sendiri, sehingga menyebabkan berkurangnya pendapatan yang mengakibatkan organisasi itu mengalami kerugian tinggi dan akhirnya bangkrut.

Korupsi yang dilakukan para pegawai atau pejabat VOC dilakukan dengan beragam cara.

Salah satunya adalah ketika masa pergantian jabatan, biasanya para pejabat VOC mendapat hadiah dan upeti.

Sistem upeti inilah yang mendorong terjadinya korupsi. Bahkan, biaya perang juga dimanfaatkan oleh para pejabat VOC sebagai pusat korupsi mereka.

Lalu, para pejabat VOC juga sering melakukan perdagangan gelap atau ilegal.

Salah satu pejabat VOC yang mempraktikkan perdagangan gelap adalah Gubernur Jenderal van Hoorn.

Ia diketahui menumpuk harta kekayaan mencapai 10 juta gulden saat kembali ke Belanda.

Baca juga: Korupsi VOC di Nusantara

Padahal, gaji yang ia terima setiap bulan hanya 700 gulden.

Praktik korupsi di dalam VOC pun dilakukan mulai dari pegawai rendah hingga pejabat tinggi.

Hal inilah yang lantas menyebabkan beban utang VOC semakin berat dan berujung pada kebangkrutan.

Bahkan, VOC sering dianggap sebagai Vergaan Onder Corruptie, yang artinya tenggelam karena korupsi.

Karena besarnya beban yang harus ditanggung VOC, maka VOC pun harus dibubarkan pada 31 Desember 1799.

Dengan demikian, kaitan antara korupsi dengan bubarnya VOC adalah korupsi terjadi karena para pegawai VOC menyalahgunakan kekuasaannya untuk memperkaya diri sendiri.

 

Referensi:

  • Makfi, Samsudar. (2019). Masa Penjajahan Kolonial. Singkawang: Maraga Borneo Tarigas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Kompas.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Koperasi di Dunia

Sejarah Koperasi di Dunia

Stori
Sejarah Senam di Dunia

Sejarah Senam di Dunia

Stori
Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Stori
Kisah Perjuangan RA Kartini

Kisah Perjuangan RA Kartini

Stori
Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Stori
Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Stori
Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Stori
9 Kerajaan Islam di Papua

9 Kerajaan Islam di Papua

Stori
Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Stori
Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Stori
Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Stori
Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Stori
Isi Piagam PBB

Isi Piagam PBB

Stori
Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Stori
Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com