KOMPAS.com - Hindu Buddha diperkirakan masuk ke Indonesia pada sekitar abad ke-4 atau ke-5 Masehi.
Terdapat lima teori masuknya Hindu Buddha ke Indonesia, yakni Teori Waisya, Teori Brahmana, Teori Ksatria, Teori Arus Balik, dan Teori Sudra.
Masing-masing teori masuknya Hindu Buddha ke Indonesia memiliki kelemahan.
Baca juga: Hindu, Agama Tertua di Dunia
Berikut ini kelemahan dari lima teori masuknya Hindu Buddha ke Indonesia:
Teori Waisya diungkapkan oleh seorang sejarawan Belanda bernama N. J. Krom.
Dia berpendapat bahwa agama Hindu Buddha masuk ke Indonesia dibawa oleh pegadang dari India.
Menurut Teori Waisya, agama Hindu Buddha diterima dan disebarkan di Indonesia melalui pernikahan, hubungan dagang, atau interaksi antara penduduk lokal dan pegadang India selama mereka bermukim sementara untuk berdagang.
Teori Waisya memiliki beberapa kelemahan, yakni penggunaan bahasa serta kepentingan para pedagang.
Teori ini dipertanyakan karena ajaran agama Hindu Buddha ditulis dalam bahasa Sanskerta dan aksara Pallawa.
Oleh karena itu, membutuhkan keahlian khusus untuk membaca dan menyebarluaskan ajaran agama ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.