Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Ginseng, Herbal Kesehatan yang Jadi Andalan

Kompas.com - 27/12/2022, 15:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ginseng punya sejarah panjang, terlebih di kawasan Asia semisal Korea Selatan bahkan Indonesia.

Laman Kompas.com sumber literatur 18 Agustus 2022 memberikan informasi bahwa Korea Selatan menjadikan ginseng sebagai andalan kultur herbal hingga kini.

Baca juga: 8 Manfaat Ginseng untuk Kesehatan, Apa Saja?

Ginseng berbentuk akar yang mengesankan sepasang kaki manusia.

Dalam literatur klasifikasi tanaman, ginseng memiliki nama Latin famili araliaceae atau ginseng-ginsengan sebagai tumbuhan berbunga.

Ginseng

Seorang petani asal Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur, bernama Hadi Wintoro sedang membudidayakan ginseng merah.Kompas.com/ Imam Rosidin Seorang petani asal Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur, bernama Hadi Wintoro sedang membudidayakan ginseng merah.

Sejak abad pertama Sebelum Masehi (SM) ginseng tercatat sebagai obat-obatan herbal.

Ginseng diklaim sebagai obat mujarab untuk berbagai penyakit mulai dari kanker, disfungsi ereksi, nyeri sendi, pusing, anemia, hingga insomnia dan konon HIV/AIDS.

China Kuno adalah rujukan untuk asal-muasal ginseng.

Pada perkembangan selanjutnya, ginseng yang berkembang ke kawasan Asia seperti di Jepang, Korea Selatan, Vietnam, dan Indonesia menjadi andalan pengobatan herbal.

Ginseng juga berkembang penanamannya di kawasan Amerika Utara.

Ginseng berwujud ekstrak dalam khazanah pengobatan herbal berkembang melalui proses sebagai bahan baku utama.

Ginseng kemudian berkembang juga sebagai racikan herbal untuk campuran pada berbagai minuman jamu tradisional, termasuk kopi.

Di Indonesia, racikan kopi dengan ginseng dipercaya sebagai bahan untuk menjaga kebugaran dan penghilang kantuk sebagaimana CNI Ginseng Coffee.

Dalam informasi terkini dari Jane Kurnia, Product Marketing Manager CNI, pada 23 Desember 2022, kopi ginseng produk CNI sudah rilis sejak 1994.

Pihaknya membuat racikan dari kopi arabika dan robusta, ekstrak ginseng, dan krimer nabati berkualitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com