JAKARTA, KOMPAS.com - Ekonomi global juga lazim dikenal sebagai ekonomi dunia.
Ekonomi global berlandaskan ekonomi nasional seluruh negara di muka Bumi.
Ekonomi global pada titik pandang tertentu berfokus pada ekonomi masyarakat lokal yang saling berkait satu sama lain.
Baca juga: Di Hadapan Delegasi G20, Suharso Ingatkan Pentingnya Perlindungan Sosial
Pandemi
Ekonomi global, termutakhir sebagaimana laporan dari Global Economic Prospect (GEP) edisi Juni 2022 berhadapan dengan tantangan di masa pandemi Covid-19.
Rerata, tantangan itu sudah mengemuka sejak 2019.
GEP menyebut ada perlambatan pertumbuhan ekonomi global secara signifikan sjak 2021.
Angkanya adalah 5,7 persen, susut menjadi 2,9 persen pada 2022.
Pemicu perlambatan signifikan adalah adanya eskalasi atau kenaikan berbagai risiko.
Mahal
Menurut GEP, risiko itu terjadi lantaran guncangan rantai pasokan.
Akibatnya, ada peningkatan harga komoditas dan ongkos produksi.
GEP dalam pandangannya menyebut bahwa kenaikan harga menjadi lebih mahal itu bisa terjadi dalam kurun waktu 2023 hingga 2030.
Berangkat dari pertimbangan itulah Indonesia, menurut GEP akan terdampak bersama-sama dengan seluruh negara di dunia.
Indonesia harus bergerak memanfaatkan momen untuk makin bersaing sekaligus maju bersama.
G20
Salah satu momen untuk memenangi hal tersebut adalah Presiden G20 yang kini dipegang Indonesia.
Di tengah tantangan tersebut, Indonesia beserta negara-negara di dunia terus bergerak untuk melakukan perbaikan dan bertumbuh.
Langkah-langkah Indonesia bersama banyak negara sesuai dengan tema agenda G20 yakni “Recover Together, Recover Stronger”.
Salah satu hal yang akan diwujudkan Indonesia adalah menghelat Indonesia Leadership Conference 2022 sebagaimana dikatakan Atok R Aryanto, Chairman IDLC 2022.
Indonesia Leadership Conference 2022 mengusung judul “How Leaders Shape Future-Ready Workforce”.
Pertemuan akan terlaksana pada 18-19 Oktober 2022 pukul 08.00 - 12.00 WIB.
Topik yang menjadi pembicaraan adalah menjawab tantangan ekonomi global di masa kini dan mendatang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.