Arsitek terkenal yang ditunjuk untuk membangun Kota Baghdad adalah Hajjaj bin Arthah dan Amrah bin Wadhdhah.
Pada 30 Juli 762, Khalifah Abu Jafar Al-Mansur memimpin upacara peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Kota Baghdad.
Baca juga: Pemindahan Ibu Kota Pemerintahan Abbasiyah dari Damaskus ke Baghdad
Arsitektur Kota Baghdad berbentuk bundar, yang merupakan gaya baru bagi pembangunan kota saat itu.
Di pusat kota, dibangun Istana Qashru al-Dzahab dan Masjid Jami' oleh Khalifah Al-Mansur.
Di sekeliling istana dan masjid terdapat alun-alun, asrama pengawal, dan rumah kepala polisi.
Barulah di sekitarnya dibangun rumah-rumah untuk para putra khalifah, kerabat, dan pegawai istana, serta istana para pejabat negara.
Kota Baghdad dihiasi dengan taman bunga, kolam pemandian, puluhan masjid, dan tempat rekreasi.
Selain itu, dilakukan pembagian wilayah, seperti daerah perumahan dan industri, sehingga Kota Baghdad terlihat sangat rapi dan teratur.
Di sekeliling kota, dibangun tembok yang sangat kuat dan tinggi dengan empat pintu masuk.
Pembangunan kota berlangsung selama empat tahun. Konon, dana yang dihabiskan untuk menyulap Baghdad menjadi kota yang unik, indah, dan megah mencapai 3,88 juta dirham.
Referensi: