Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Wafatnya Nabi Muhammad pada 8 Juni 632

Kompas.com - 08/06/2022, 14:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Nabi Muhammad adalah rasul terakhir bagi umat Muslim yang lahir pada tahun 570 atau Tahun Gajah.

Masa kenabiannya dimulai pada usia 40 tahun, ketika Nabi Muhammad didatangi oleh Malaikat Jibril dan mendapat wahyu pertamanya dari Allah.

Sejak itu, Nabi Muhammad mulai berdakwah di Mekkah, yang lanjut ke beberapa wilayah lain untuk memperkenalkan agama Islam hingga akhir hayatnya.

Nabi Muhammad wafat pada hari Senin, tanggal 8 Juni 632. Berikut kisah wafatnya Nabi Muhammad.

Baca juga: Sejarah Perjuangan Nabi Muhammad SAW Periode Madinah

Wafatnya Nabi Muhammad

Pada 632, atau setelah 10 tahun hijrah ke Madinah, Nabi Muhammad menunaikan ibadah haji ke Mekkah.

Setelah naik haji, Nabi Muhammad menyampaikan sebuah pidato terkenal yang disebut sebagai Khotbah Perpisahan (Khotbah Wada) di Gunung Arafah di timur Mekkah.

Lewat pidato ini, Nabi Muhammad berpesan kepada pengikutnya untuk tidak mengikuti aturan adat pra-Islam tertentu.

Tidak lama setelah itu, Nabi Muhammad mulai menderita sakit yang cukup parah, tepatnya pada 29 Shafar tahun 11 Hijriah.

Nabi mengalami sakit kepala dan demam tinggi selama beberapa waktu setelah pulang dari naik haji untuk pertama dan terakhirnya.

Kondisi ini terus dialami Rasulullah selama kurang lebih 14 hari. Kendati begitu, selama 11 hari berturut-turut, Nabi masih menyempatkan diri untuk mengimami salat berjemaah.

Pada hari Senin, tanggal 8 Juni 632, Nabi Muhammad meninggal di rumah istrinya, Aisyah.

Baca juga: Kisah Nabi Muhammad Sebelum Diangkat Menjadi Rasul

Nabi Muhammad meninggal karena sakit, dalam usia 63 tahun, ketika posisi kepalanya sedang bertumpu pada pangkuan Aisyah.

Ketika Nabi Muhammad baru saja dinyatakan meninggal, banyak kerabat dan para sahabat yang tidak percaya.

Jasad Nabi Muhammad kemudian dikebumikan di Kompleks Masjid Nabawi di Madinah, yang saat ini di bawah naungan Kubah Hijau.

Peninggalan

Nabi Muhammad meninggal dengan memberikan beberapa peninggalan berharga, termasuk di antaranya dua petunjuk pedoman bagi umat Muslim, yaitu Al Quran dan hadis.

Selain itu, sebelum kematiannya, Nabi Muhammad menerima wahyu terakhir melalui Surah Al-Ma'idah ayat 3, yang berisi pesan mengenai makanan apa saja yang dilarang untuk dikonsumsi oleh umat Muslim.

Baca juga: Kisah Isra Miraj Nabi Muhammad

Di dalam surah itu, Allah meridai Islam sebagai agama Muhammad yang sempurna dan disempurnakan.

Setelah Nabi Muhammad wafat pada 632, pemerintahan Islam dilanjutkan oleh sahabatnya secara berturut-turut, yaitu Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib sebagai Khulafaur Rasyidin.

 

Referensi:

  • Hidayatulloh. (2015). Politik Hukum Pemerintahan Islam Pasca Nabi Muhammad SAW. Jurnal Ilmu Syariah. FAI Universitas Ibn Khaldun Bogor. Vol. 3. No. 1, 2015.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com