Selain itu, Simbolon juga menyatakan bahwa wilayah teritorinya berada dalam keadaan Darurat Perang.
Ada tiga tuntutan yang diajukan dalam Dewan Gajah, yakni:
Baca juga: Kolonel Maludin Simbolon, Pendiri Dewan Gajah
Selain Sumatera Barat dan Sumatera Utara, dewan juga dibentuk di Sumatera Selatan pada Januari 1957, yang dipimpin oleh Letkol Burlian, bernama Dewan Garuda.
Dewan Garuda menuntut tiga hal, yaitu:
Tidak hanya itu, untuk menjaga keamanan dan ketenteraman, Letkol Burlian mengumumkan bahwa Sumatera Selatan berada dalam Darurat Perang.
Gubernur Winarno Danuatmodjo pun diminta menyerahkan kekuasaannya supaya usaha pembangunan di daerah Sumatera Selatan berjalan baik.
Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa munculnya Dewan Banteng, Dewan Gajah, dan Dewan Garuda disebabkan oleh ketidakpuasan di Sumatera dan Sulawesi terhadap dana pembangunan dan pemerintahan pusat.
Antara Dewan Banteng, Dewan Gajah, dan Dewan Garuda pada saat itu menjalin hubungan komunikasi yang sangat baik.
Bahkan, mereka saling membantu satu sama lain, hingga membuat pemerintah pusat merasa khawatir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.