Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Pondok Pesantren dan Perjuangan Kemerdekaan

Kompas.com - 13/10/2021, 12:00 WIB
Lukman Hadi Subroto,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Namun di samping itu keberadaan pondok pesantren yang menjangkau pelosok mampu mengembangkan masyarakat Islam yang solid dan mampu menentang Belanda.

Pada akhirnya kelompok ini menjadi salah satu garis pertahanan dalam melawan penjajahan dan merebut kemerdekaan dari masa kolonial Belanda hingga Jepang.

Salah satu contoh adalah pesantren pimpinan KH Zainal Mustafa di Singaparna, Tasikmalaya yang mengadakan perlawanan pada era penjajahan Jepang.

Ia memanfaatkan mimbar untuk menyerang kebijakan politik dari era Kolonial Belanda hingga memberontak pada penjajah Jepang.

Setelah kemerdekaan, peran pesantren juga masih aktif dalam mempertahankan kemerdekaan.

Salah satunya adalah peran kiai di Jawa Timur yang memompa semangat jihad melawan Inggris pada peristiwa 10 November di Surabaya.

 

Referensi:

  • Arifin, Imron. 1993, Kepemimpinan kyai: kasus Pondok Pesantren Tebuireng, Malang, Kalimasahada Press.
  • Azra, Azuamrdi. 2004, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII, Jakarta, Kencana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com