Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Manusia Purba Memilih Gua sebagai Tempat Tinggalnya

Kompas.com - 13/09/2021, 13:00 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada awalnya, manusia prasejarah hidup secara berpindah-pindah (nomaden) karena kemampuan mereka dalam memanfaatkan sumber daya alam masih sangat terbatas.

Pola hunian mereka memiliki dua ciri khas, yakni kedekatan dengan sumber air dan kehidupan di alam terbuka.

Pada perkembangan selanjutnya, manusia purba mulai hidup semi nomaden dengan cara tinggal di dalam gua.

Manusia purba yang diperkirakan hidup pada Zaman Mesolitikum ini terkadang menetap di gua-gua alam, kemudian berpindah lagi apabila persediaan makanan disekitar tempat tinggalnya telah habis.

Lantas, kenapa manusia prasejarah memilih gua sebagai tempat tinggal?

Baca juga: Zaman Mesolitikum: Peninggalan, Manusia Pendukung, dan Ciri-ciri

Alasan pemilihan gua

Pola hunian manusia purba pada masa praaksara sangat dipengaruhi oleh penguasaan teknologi dan kondisi lingkungan.

Pada awalnya, teknologi yang dikuasai masyarakatnya masih sangat terbatas dan belum mampu mendirikan tempat tinggal atau rumah, sehingga tinggal di gua menjadi pilihan.

Selain itu, alasan manusia purba memilih gua sebagai tempat tinggalnya adalah untuk menghindari cuaca buruk, seperti hujan dan badai.

Dengan tinggal di gua, mereka dapat terlindung ketika cuaca sangat panas ataupun hujan dan berangin.

Pemilihan gua biasanya dipengaruhi oleh dua faktor, yakni kondisi di sekitar yang tidak terlalu lembap dan dekat dengan sumber air, serta faktor ketersediaan sumber makanan.

Selain gua, manusia purba juga memanfaatkan bentukan alam seperti lembah sungai dan kawasan karst pantai.

Manusia praaksara pada masa itu juga menjadikan gua sebagai tempat tinggal untuk menghindari dari serangan hewan buas.

Baca juga: Nomaden: Sejarah dan Perkembangannya

Abris sous roche

Salah satu contoh peninggalan yang khas dari Zaman Mesolitikum adalah abris sous roche, yaitu gua menyerupai ceruk batu karang yang digunakan sebagai tempat tinggal.

Di Indonesia, penelitian abris sous roche pernah dilakukan oleh van Stein Callenfels di Goa Lawu yang berlokasi di dekat Sampung, Ponorogo.

Selain itu, abris sous roche juga ditemukan di daerah Timor dan Rote oleh Alfred Buhler.

Manusia purba memilih tinggal sementara di abris sous roche yang sebenarnya lebih menyerupai ceruk karena dirasa cukup untuk memberi perlindungan terhadap hujan dan panas.

 

Referensi:

  • Rahmadi, Duwi dan Suheri. (2017). Mari Mengenal Masa Prasejarah. Sukoharjo: Sindunata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Senam di Dunia

Sejarah Senam di Dunia

Stori
Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Stori
Kisah Perjuangan RA Kartini

Kisah Perjuangan RA Kartini

Stori
Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Stori
Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Stori
Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Stori
9 Kerajaan Islam di Papua

9 Kerajaan Islam di Papua

Stori
Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Stori
Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Stori
Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Stori
Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Stori
Isi Piagam PBB

Isi Piagam PBB

Stori
Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Stori
Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Stori
Sejarah Salam Tempel, Tradisi Bagi Uang Saat Lebaran

Sejarah Salam Tempel, Tradisi Bagi Uang Saat Lebaran

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com