Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh-tokoh Perjuangan Kooperatif Masa Pendudukan Jepang

Kompas.com - 15/06/2021, 18:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Pada masa pendudukan Jepang, Indonesia menetapkan sebuah taktik untuk melawan penjajah dari negara tersebut. 

Taktik perjuangan yang dilaksanakan oleh para tokoh pergerakan nasional selama masa pendudukan Jepang adalah taktik kooperatif.

Taktik ini dicetus oleh empat tokoh pejuang Indonesia.

Tokoh yang berjuang secara kooperatif pada masa pendudukan Jepang adalah:

  • Soekarno
  • Moh. Hatta
  • Ki Hajar Dewantara
  • KH Mas Mansyur

Baca juga: Gerakan Non-Blok: Latar Belakang, Pelopor, Tujuan, dan Prinsip

Taktik Kooperatif

Perjuangan kooperatif adalah perjuangan yang sifatnya moderat (lunak) dan bersedia untuk bekerja sama dengan pemerintah penjajah.

Perlawanan menggunakan taktik kooperatif ini muncul karena Jepang melarang berdirinya semua organisasi pergerakan nasional.

Pada masa itu, Jepang hanya mengakui organisasi-organisasi yang dibentuk dengan tujuan untuk memenangkan Perang Asia-Pasifik. 

Para tokoh pejuang nasionalis kemudian memanfaatkan keuntungan yang dimiliki di organisasi bentukan Jepang untuk menanamkan nasionalisme kepada para pemuda.

Baca juga: Gerakan Permesta: Latar Belakang, Tuntutan, dan Penumpasan

Empat Serangkai

Kala itu, Jepang sedang berjuang menghadapi Perang Pasifik atau Perang Asia Timur Raya melawan negara-negara barat.

Guna memenangkan pertempuran, Jepang merebut sejumlah negara Asia Tenggara yang sebelumnya sudah dikuasai Jepang, salah satunya Indonesia.

Pada 1942, Indonesia berhasil direbut oleh Jepang saat sedang dijajah oleh Belanda. 

Jepang memanfaatkan Indonesia yang kaya dengan sumber daya alam dan sumber daya manusia untuk membantu Jepang menghadapi perang.

Supaya rakyat bersedia membantu, Jepang berusaha mendekati para golongan nasionalis. 

Pada 1943, Soekarno dan Hatta dipanggil oleh Jepang.

Kedua tokoh ini dianggap sebagai pemimpin politik yang dapat membantu Jepang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com