KOMPAS.com - Kerajaan Sriwijaya adalah kerajaan bercorak Buddha yang terletak di tepi Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan.
Pendiri Kerajaan Sriwijaya adalah Dapunta Hyang Sri Jayanasa.
Kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Raja Balaputradewa.
Pada masanya, kerajaan yang didirikan pada abad ke-7 ini banyak memberi pengaruh di nusantara.
Selain mengontrol perdagangan di jalur utama Selat Malaka, kebesarannya juga dapat dilihat dari keberhasilannya di bidang maritim, politik, dan ekonomi.
Berikut ini beberapa peninggalan Kerajaan Sriwijaya yang dapat membuktikan keberadaan dan kebesarannya.
Baca juga: Mengapa Kerajaan Sriwijaya Disebut Kerajaan Maritim?
Prasasti Kedukan Bukit peninggalan Kerajaan Sriwijaya menjadi bukti kemajuan pelayaran di Indonesia pada masa Hindu-Buddha. prasasti tersebut mengisahkan tentang keberhasilan perjalanan penguasa Kerajaan Sriwijaya yang bergelar Dapunta Hyang.
Prasasti Kedukan Bukit berisi tentang berdirinya Kerajaan Sriwijaya dan raja pertamanya yang bernama Sri Jayanegara, melakukan perjalanan suci menggunakan perahu bersama 20.000 tentaranya.
Prasasti Kedukan Bukit ditemukan di tepi Sungai Batang, Kedukan Bukit, Palembang, pada 29 November 1920.
Prasasti berangka tahun 683 Masehi ini ditulis dengan huruf Pallawa dan Bahasa Sanskerta.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.