Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Riwayat Penanggulangan Kanker Serviks, Akses Pencegahan Masih Terbatas

KOMPAS.com - Penyakit kanker serviks, di dalam pemahaman masyarakat, dikenal juga sebagai penyakit kanker rahim.

Riwayat kanker serviks, terlebih penanggulangannya di Indonesia menemukan telusurannya di Surabaya di masa penjajahan Hindia Belanda.

Operasi pengangkatan rahim pasien yang terkena kanker terlaksana pada 28 Agustus 1888.

Di masa kini, kanker serviks yang disebabkan oleh virus human papilloma (HPV) terus-menerus mendapatkan upaya dari pemerintah dan pihak terkait berkenaan dengan penanggulangannya.

Di Indonesia, kanker serviks termasuk penyebab kematian pada penyakit leher rahim.

Catatan mengenai kanker serviks sampai dengan 2015 menunjukkan bahwa sekitar 90 persen kanker serviks terjadi di Jawa dan Bali.

Kanker serviks

Laman sumber literatur di Kompas.com edisi 21 April 2022 menunjukkan bahwa risiko terkena kanker serviks ada pada perempuan yang sudah pernah melakukan aktivitas seksual.

Selain infeksi HPV, kanker serviks juga bisa dipicu oleh beberapa faktor risiko lainnya yakni merokok, kurang antioksidan, hingga kekurangan vitamin A, C, dan E.

Sementara itu, Global Cancer Observatory menyebut bahwa kanker serviks menempati urutan kedua tertinggi di Indonesia.

Setiap hari, ada lebih dari 80 perempuan Indonesia terdiagnosa kanker serviks.

Lantas, dalam dua 120 menit, ada 2 orang perempuan Indonesia meninggal dunia lantaran kanker serviks.

Selanjutnya, akses pencegahan terhadap kanker serviks di Indonesia terbilang masih kurang.

Salah satu inovasi terbaru pencegahan kanker serviks bernama CerviScan.

Adalah Bio Farma yang merilis dan menggaungkan kembali CerviScan pada perhelatan ke-3 hari ulang tahun Holding BUMN Farmasi, Bio Farma Group, sekaligus pergantian logo baru.

CerviScan berbentuk diagnostic kit.

Urine diperiksa di laboratorium menggunakan alat PCR untuk melihat keberadaan HPV.

CerviScan, kata Direktur Utama Holding BUMN Farmasi, Honesti Basyir, 31 Januari 2023, merupakan deteksi dini kanker serviks menggunakan metode pengambilan urine.

https://www.kompas.com/stori/read/2023/02/06/200000279/riwayat-penanggulangan-kanker-serviks-akses-pencegahan-masih-terbatas

Terkini Lainnya

Sejarah Koperasi di Dunia

Sejarah Koperasi di Dunia

Stori
Sejarah Senam di Dunia

Sejarah Senam di Dunia

Stori
Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Stori
Kisah Perjuangan RA Kartini

Kisah Perjuangan RA Kartini

Stori
Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Stori
Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Stori
Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Stori
9 Kerajaan Islam di Papua

9 Kerajaan Islam di Papua

Stori
Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Stori
Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Stori
Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Stori
Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Stori
Isi Piagam PBB

Isi Piagam PBB

Stori
Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Stori
Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke