Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JIS untuk Piala Dunia U17 2023: Rumput Tak Standar FIFA, Biaya Perbaikan Rp 6 Miliar

Kompas.com - 05/07/2023, 04:39 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Jakarta International Stadium (JIS) menjadi salah satu opsi arena untuk Piala Dunia U17 2023. Meski masih terkendala rumput yang tak sesuai standar FIFA, JIS berpeluang menjadi stadion termegah yang menggelar turnamen tersebut.

FIFA selaku induk sepak bola dunia telah menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023 menggantikan Peru.

Meski FIFA belum merilis jadwal turnamen, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan bahwa Piala Dunia U17 2023 bakal dilaksanakan sesuai rencana semula yaitu pada 10 November-2 Desember mendatang.

Salah satu stadion di Tanah Air yang menjadi opsi venue Piala Dunia U17 2023 adalah Jakarta International Stadium atau JIS.

Baca juga: Kata Menpora soal Anggaran Piala Dunia U17

Rumput tak sesuai standar FIFA

JIS secara resmi dibuka untuk umum pada 24 Juli tahun lalu. Stadion modern yang berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara, itu memiliki kapasitas 82.000 penonton.

Namun, untuk menggelar pertandingan Piala Dunia U17 2023, salah satu kendala yang dihadapi JIS adalah kualitas rumput.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa rumput tidak memenuhi standar FIFA.

"Hari ini saya bersama dengan Ketua Umum PSSI dan Pj Gubernur DKI Jakarta meninjau JIS untuk dievaluasi, kami akan mencoba untuk dapat memenuhi standar FIFA untuk Piala Dunia U17 2023," kata Basuki Hadimuljono, Selasa (4/7/2023).

"Kondisi rumput sekarang menurut evaluasi ahlinya, yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yang memasang rumput Gelora Bung Karno (GBK) untuk Asian Games, jelas tidak masuk dalam standar FIFA," ujar Basuki.

Baca juga: PSSI Akan Seleksi Pemain Diaspora untuk Piala Dunia U17 2023

Biaya perbaikan rumput Rp 6 miliar

Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa seluruh rumput JIS bakal diganti setelah menerima saran dari Chairman Karya Rama Prima (KaerPe), Qamal Mustaqim.

"Namun, ada solusinya. Kami akan ganti semua rumput tersebut. Sesuai dengan Pak Qamal (Mustaqim) sebagai ahli agronomi untuk rumput di stadion," kata Basuki.

Menurut Qamal, salah satu masalahnya adalah lapisan bawah lapangan JIS.

"Rumput jenis Jabonika cuma ditanam di karpet sintetis. Medianya dangkal jadi akar tidak tembus ke bawah. Rumput itu makhluk hidup butuh sinar dan air. Air tidak terpenuhi karena akarnya dangkal, matahari tak cukup."

"Rumput butuh matahari penuh delapan jam sehari sedangkan yang sebelah selatan hanya setengahnya saja," tutur Qamal Mustaqim.

Basuki Hadimuljono lantas mengatakan bahwa biaya yang diperlukan untuk memperbaiki rumput JIS sekitar Rp 6 miliar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com