Messi Menuju Barcelona, Xavi Tahan Diri

KOMPAS.com - Isu Lionel Messi kembali berseragam Barcelona terus berkembang mengingat kontrak perpanjangannya di Paris Saint-German (PSG) belum menemukan kesepakatan.

Kontrak Messi di PSG berakhir pada akhir musim 2022-2023. Tetapi, dia belum mengiyakan secara tertulis soal perpanjangan.

Sebaliknya, Barcelona juga mengincar pemain berjuluk La Pulga itu kembali ke Camp Nou.

Pelatih Barca, Xavi Hernandez, juga berharap Messi bisa kembali ke Camp Nou.

Baca juga: Syarat Utama Lionel Messi Bisa Kembali ke Barcelona

"Saya berharap bisa melihat Leo kembali ke Barcelona bagaimanapun caranya," kata Xavi dikutip Marca.

"Saya akan menjadi orang pertama jika melihatnya kembali. Ini adalah klub dalam hidupnya, dia adalah pemain terbaik sepanjang sejarah," ungkap pelatih asal Spanyol itu.

Akan tetapi, Xavi menegaskan tak ingin gegabah. Dia masih menahan diri soal harapannya tersebut.

"Namun, sekarang bukan waktunya untuk berbicara soal hal tersebut," jelas dia.

Baca juga: Lionel Messi Diharapkan Pulang ke Barcelona

"Saya berteman dengannya dan sering berkomunikasi, tetapi sekarang bukan waktunya," tegas dia.

Xavi Hernandez memilih fokus melihat kondisi timnya yang harus menjaga jarak di klasemen Liga Spanyol.

Seperti diketahui, Barcelona memimpin klasemen Liga Spanyol dengan 68 poin hingga pekan ke-26.

Barca unggul 12 poin dari Real Madrid yang berada di urutan kedua di klasemen La Liga 2022-2023.

Baca juga: Alasan Courtois Akui Madrid Sulit Kejar Barcelona di Puncak La Liga

"Kami memiliki dua gelar yang sedang diperjuangkan (Liga Spanyol dan Copa del Rey)," jelas Xavi Hernandez.

"Kita tak seharusnya berbincang soal Messi ke Barcelona, kami harus fokus ke Elche dan Real Madrid... Dan segalanya yang akan datang," ungkapnya.

Sebagai penutup, Xavi menjelaskan Messi kembali ke Barca hanya dengan keinginan sepenuhnya.

"Semua tergantung padanya, tergantung pada Messi, pada kebahagiaannya, atau apapun yang membuatnya ingin kembali sehingga dia ke sini dengan sendirinya," jelas Xavi.

Baca juga: Barcelona Dominasi El Clasico, Saat Ancelotti Jadi Lelucon buat Xavi