Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Para-Atletik Indonesia Raih 5 Medali Emas dalam Ajang Dunia

Kompas.com - 03/03/2023, 11:00 WIB
Frengky Tanto Wijaya,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Timnas para-atletik Indonesia mampu menorehkan prestasi cemerlang dalam Grand Prix Para-Atletik Dunia yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab.

Dalam kejuaraan yang berlangsung pada 22 Februari hingga 2 Maret lalu, Indonesia sukses mengamankan lima medali emas, dua medali perak, dan dua perunggu.

Medali emas milik Indonesia dalam kejuaraan ini didapat dari cabang olahraga lari, lompat jauh, dan juga tolak peluru.

Eko Saputro menyumbang medali pertama dari cabang lari 200 m putra (T12) dengan catatan waktu 11,11 detik.

Baca juga: Erick Thohir Pimpin Panitia Lokal Piala Dunia U20, Pesan Pantang Gagal

Adapun medali emas kedua dicatatkan oleh Karisma Evi Tiarani dengan mencatatkan waktu 14,86 detik di nomor lari 100 m putri (T42).

Medali emas ketiga Indonesia diraih oleh Nur Very Pradana dalam nomor lari 100 m putra (T47) dengan catatan waktu 11,12 detik.

Dari cabang lompat jauh (T20), para-atlet, Ricka Oktavia, sukses menyabet emas setelah mampu mencatatkan lompatan sejauh 5,18 m.

Medali emas terakhir kontingen Merah-Putih disumbang oleh Sapto Yoga Purnama dari cabang tolak peluru (T37). Sapto berhasil mencatatkan tolakan sejauh 11,64 m.

Baca juga: WSBK 2023: Menanti Aksi Toprak Razgatlioglu, Sang Raja Mandalika

Salah satu penyumbang medali emas untuk Indonesia, Eko Saputro, merasa senang dengan medali emas yang diraih.

Selain memperoleh emas, Eko juga sukses meningkatkan rekor individual.

“Alhamdulillah saya bisa merebut medali emas dalam kejuaraan ini. Saya sangat senang bisa mempertajam rekor pribadi saya dari 11,18 detik menjadi 11,11 detik,” ujar Eko dilansir dari rilis pers yang diterima Kompas.com.

Eko mengakui bahwa para-atlet dari Jepang dan Thailand menjadi pesaing beratnya dalam Kejuaraan Dunia kali ini.

“Lawan terberat yang saya hadapi di sini yakni atlet Jepang karena ia merupakan atlet baru dan mampu membuat kejutan. Selain itu juga ada atlet Thailand yang juga menjadi pesaing saya,” ujar Eko.

Baca juga: Indra Sjafri soal Target Timnas U22 Indonesia di SEA Games 2023: Harus Emas!

Pelatih timnas para-atletik Indonesia, Slamet Widodo, memberi respons positif atas hasil yang diraih oleh kontingen Merah Putih di Dubai.

Slamet menargetkan hasil positif dapat kembali diraih oleh timnas Indonesia dalam  ajang ASEAN Para Games 2023 di Kamboja.

“Untuk performa atlet masih sekitar 80 hingga 90 persen jadi kami cukup puas dengan hasil ini. Puncak performance pertama atlet pada akhir bulan Maret, kemudian dilanjutkan hingga ASEAN Para Games nanti,” kata Slamet.

Setelah memenangkan Kejuaraan Dunia di Dubai, selanjutnya kontingen para-atletik Indonesia akan kembali fokus berlatih di Solo, Jawa Tengah.

Beberapa para-atlet akan dipersiapkan tampil di sejumlah single event ASEAN Para Games 2023 Kamboja, sembari berupaya mengejar tiket ke Paralimpiade Paris 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Media Wales Bahas Nathan Tjoe-A-On, Pemain Masa Depan, Saran Dipinjamkan

Timnas Indonesia
Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Momen Thiago Silva Liburan di Bali dengan Sang Istri

Liga Inggris
Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Cerita Alberto Rodriguez, Rasakan Degradasi lalu Bawa Persib ke Final

Liga Indonesia
Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Kisah Bernardo Silva, Dipinggirkan lalu Bangkit Terinspirasi Messi

Liga Inggris
Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com