Penjelasan Waketum PSSI Ratu Tisha soal Komite Ad Hoc Suporter Bentukan Erick Thohir

KOMPAS.com - Komite Ad Hoc Suporter menjadi salah satu program Ketua Umum PSSI yang baru, Erick Thohir. Wakil Ketua Umum Ratu Tisha Destria menjelaskan bahwa komite tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi kepada suporter sepak bola Tanah Air.

Sejumlah program disiapkan oleh Erick Thohir setelah ia terpilih sebagai Ketua Umum PSSI melalui Kongres Luar Biasa (KLB) yang dilaksanakan pada Kamis (16/2/2023) lalu.

Salah satu langkah cepat yang dibuat Erick Thohir adalah membentuk Komite Ad Hoc Suporter, Komite Ad Hoc Infrastruktur, dan menghidupkan lagi Badan Tim Nasional atau BTN.

Terkait Komite Ad Hoc Suporter, langkah ini dilakukan Ketum PSSI Erick Thohir sebagai respons atas kericuhan antara suporter dan pihak keamanan saat laga PSIS Semarang vs Persis Solo di Stadion Jatidiri, Jumat (17/2/2023) sore.

Baca juga: Kerusuhan Pecah Saat PSIS Semarang Vs Persis Solo, Gas Air Mata Sempat Terasa Dalam Stadion

Selain melakukan investigasi terhadap insiden tersebut, Erick Thohir juga segera membentuk Komite Ad Hoc Suporter.

Lantas apa tugas dan peran Komite Ad Hoc Suporter yang dibentuk PSSI?

Erick Thohir menyampaikan bahwa pembentukan Komite Ad Hoc Suporter bertujuan untuk memberi perlindungan kepada suporter.

"Ini yang harus kami investigasi. Tidak menyalahkan siapa-siapa. Baru nanti rule of the game-nya, penegakan hukumnya," kata Erick menanggapi insiden di Jatidiri dikutip Kompas TV, Minggu (19/2/2023).

"Tadi kami bahas kenapa perlu ada Komite Ad Hoc Suporter. Bukan berarti menyalahkan suporter, tetapi perlindungan suporter," imbuh pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut.

Baca juga: Reaksi Erick Thohir soal Kericuhan di Laga PSIS Semarang Vs Persis

Sementara itu, Waketum PSSI Ratu Tisha menambahkan bahwa Komite Ad Hoc Suporter juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada suporter sepak bola di Indonesia.