Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil LeBron James: Megabintang LA Lakers, Pencetak Poin Terbanyak dalam Sejarah NBA

Kompas.com - 08/02/2023, 19:50 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - LeBron James mencatatkan namanya dalam buku sejarah NBA. Megabintang Los Angeles Lakers itu menjadi pemain dengan jumlah poin terbanyak di liga bola basket Amerika Serikat tersebut.

LeBron James mengukir catatan bersejarah meski LA Lakers harus menelan kekalahan dari tamunya, Oklahoma City Thunder, dalam lanjutan kompetisi bola basket NBA 2022-2023.

Bertanding di Crypto.com Arena, Los Angeles, California, pada Rabu (8/2/2023) pagi WIB, Lakers yang dipimpin LeBron James kalah tipis 130-133 dari Thunder.

LeBron menutup laga kontra Thunder dengan mencetak 38 poin, 7 rebounds, dan 3 assists.

Meski gagal membawa Lakers meraih kemenangan, catatan 38 poin itu membuat LeBron mengukir sejarah.

Baca juga: Sejarah bagi Sang Raja, LeBron James Pencetak Poin Terbanyak di NBA

LeBron kini menjadi pemain dengan jumlah poin terbanyak dalam sejarah NBA.

Sepanjang kariernya hingga saat ini, pebasket kelahiran Akron itu mampu membukukan 38.388 poin.

LeBron memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh legenda Lakers, Kareem Abdul-Jabbar, selama 37 tahun.

LeBron James pun kini resmi menyandang status raja poin NBA.

Perjalanan Karier LeBron James

LeBron James lahir di Akron, Ohio, pada 30 Desember 1984. LeBron memiliki masa kecil pahit. Ia tak pernah bertemu ayahnya yang punya catatan kriminal luas.

Demi kehidupan lebih baik, ibu LeBron yakni Gloria Marie James membiarkan sang putra ikut dengan keluarga Frank Walker, seorang pelatih football lokal.

Walker menjadi sosok yang memperkenalkan bola basket kepada LeBron, saat ia berusia sembilan tahun.

Baca juga: Hasil Sementara Voting NBA All-Star 2023, LeBron James di Puncak

LeBron menjadi salah satu pemain NBA yang tidak pernah merasakan bangku kuliah.

LeBron yang mengenyam pendidikan SMA di St. Vincent St. Mary High School Akron menjadi pilihan pertama draft NBA 2003.

Draft NBA 2003 dianggap sebagai salah satu draft paling legendaris di NBA karena kala itu dihuni oleh pemain-pemain yang kelak menjadi bintang besar.

Selain LeBron James yang dipilih oleh Cleveland Cavaliers, nama-nama lain yang muncul di draft NBA 2003 di antaranya adalah Carmelo Anthony (pilihan 3 oleh Denver Nuggets) dan Dwyane Wade (5/Miami Heat).

LeBron membela Cavaliers selama tujuh tahun, hingga 2010. Namun, ia gagal menjadi juara.

LeBron lantas pindah ke Heat dan membentuk super team bersama Dwyane Wade, Juwan Howard, dan Chris Bosh.

Empat musim berseragam Heat, LeBron berhasil meraih dua gelar juara NBA secara beruntun yaitu pada 2012 dan 2013.

Baca juga: Profil Luka Doncic, Cetak 60 Poin dalam 1 Laga NBA

Pada 2014, LeBron pulang ke Cavaliers. Ia pun mengantar klub pertamanya itu meraih gelar juara.

LeBron kemudian mengalami periode buruk bersama Cavaliers pada musim 2016-2017. Ia menyebut musim itu sebagai musim "aneh" dengan dia sering dihantam cedera.

Pada 2018, LeBron bergabung dengan LA Lakers dengan nilai kontrak sebesar Rp 2,2 miliar dan dursi empat tahun.

Bersama Lakers, klubnya hingga saat ini, LeBron James berhasil menjuarai NBA pada musim 2019-2020.

Biodata LeBron James

Nama lengkap: Lakers Raymone James Sr
Tempat, tanggal lahir: Akron, Ohio, 30 Desember 1984
Tinggi badan: 2,06 cm
Posisi: Small forward / Power forward
Klub saat ini: Los Angeles Lakers
Draft NBA: 2003, pilihan 1 oleh Cleveland Cavaliers
Karier klub:

  • 2003–2010 - Cleveland Cavaliers
  • 2010–2014 - Miami Heat
  • 2014–2018 - Cleveland Cavaliers
  • 2018–sekarang - Los Angeles Lakers
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com