Bos UFC Dana White Soroti Duel Jeka Saragih Vs Anshul Jubli

KOMPAS.com – Bos UFC, Dana White, menyoroti pertarungan yang mempertemukan Jeka Saragih vs Anshul Jubli di final Road to UFC.

Dana White awalnya mengajak seluruh pengikutnya di media sosial Instagram untuk menyaksikan pertandingan final Road to UFC.

Salah satu pertarungan yang menjadi sorotan Dana White adalah pertandingan Jeka Saragih menghadapi Anshul Jubli.

Menurut Dana White, duel antara Jeka Saragih dan Anshul Jubli bakal sangat menarik untuk disaksikan para penggemar UFC di seluruh dunia.

Baca juga: Profil Anshul Jubli, Guru Matematika Penantang Jeka Saragih di Final Road to UFC

“Salah satu pertarungan yang mencuri perhatian adalah duel Jeka melawan Anshul,” kata Dana White di Instagram pribadinya.

“Jeka adalah pertarung dari Indonesia yang berhasil meraih back to back knock-out, dan jika dia meenang, dia akan menjadi atlet Indonesia pertama yang dikontrak UFC,” ujar dia.

“Di lain sisi, Anshul tidak terkalahkan 6-0, dia petarung dari India yang memiliki prospek cemerlang dan mendapatkan dukungan luar biasa dari masyarakat negaranya,” lanjut dia.

Jeka Saragih dan Anshul Jubli memang akan menjalani pertarungan penting untuk memperebutkan tiket ke UFC.

Baca juga: Face-off Jeka Saragih Vs Anshul Jubli, Tegang Sampai Harus Dipisahkan

Laga Jeka Saragih vs Anshul Jubli bakal diselenggarakan di Las Vegas, Amerika Serikat, pada Minggu (5/2/2023).

Anshul Jubli mengamankan tiket ke final Road to UFC setelah mengalahkan Kim Kyung-pyo asal Korea Selatan.

Di lain sisi, Jeka Saragih menembus babak final Road to UFC setelah memenangi pertandingan kontra Kim Won-bin.

Jeka Saragih dan Anshul Jubli saat ini sudah melakoni sesi wight-in alias timbang berat badan di Las Vegas.

Berdasarkan laporan MMA Junkie, berat badan Jeka Saragih berada di angka 155 pound (setara 70,3 kilogram), sedangkan Anshul Jubli 155 pound (70,5 kg).

Baca juga: Motivasi Ekstra Jeka Saragih di Final Road to UFC: Lawan Banyak Omong!

Dalam sesi weight-in, sempat terjadi ketegangan antara Jeka Saragih dan Anshul Jubli. Keduanya pun harus dilerai.

Jeka Saragih sebelumnya memang pernah berujar bahwa dia tidak senang dengan Anshul Jubli. Ia menilai petarung asal India itu bermulut bbesar.

“Petarung India ini banyak omong. Mulutnya mau ditutup ini. Kalau petarung banyak latihan, dia banyak omong. Harus ditutup ini,” ujar Jeka kepada Kompas.com pada akhir Januari lalu.