Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luis Milla: Persib Bandung Berada di Level yang Sangat Tinggi

Kompas.com - 02/02/2023, 18:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Kedatangan Luis Milla di Persib Bandung berdampak positif bagi tim berjuluk Pangeran Biru itu.

Sejak Luis Milla menangani Persib, mereka belum kalah dalam 13 pertandingan terakhir hingga pekan ke-21 Liga 1 2022-2023.

Kini, Persib berhasil memuncaki klasemen Liga 1 2022-2023 dengan raihan 42 poin. Posisinya masih rawan karena tepat di bawah mereka ada Persija Jakarta dan PSM Makassar yang sama-sama mengemas 41 poin.

Luis Milla mengatakan Pangeran Biru saat ini layak berada di papan atas karena konsistensinya.

Baca juga: Tingkat Kepuasan Manajemen Persib atas Kinerja Luis Milla

"Menurut saya mengenai persaingan di posisi lima besar, saya rasa kami berada di level yang sangat tinggi," kata pelatih Persib, Luis Milla.

"Tim-tim penghuni lima besar memiliki level yang sama dengan pelatih yang berbeda," ujar dia melanjutkan.

Lebih lanjut, peta persaingan tim-tim Liga 1 saat ini bukan hanya sekadar membeli pemain.

Akan tetapi otak di balik tim tersebut, yakni sosok pelatih.

Tim-tim Indonesia saat ini mendatangkan pelatih-pelatih dengan latar belakang bukan kaleng-kaleng.

Baca juga: Debut Rezaldi Hehanussa di Persib Bandung Banjir Apresiasi

Selain Luis Milla, ada juga Thomas Doll di Persija Jakarta, kemudian Bernardo Tavares (PSM Makassar), Fabio Lafundes (Madura United).

Tren itu juga diikuti oleh Dewa United yang baru saja mendatangkan Jan Olde Riekerink dan RANS Nusantara yang merekrut Rodrigo Santana.

"Tentu ini bagus untuk sepak bola karena satu tim bisa bertemu dengan tim lain dengan gaya yang berbeda," terang Luis Milla dikutip laman resmi PT LIB.

"Menurut saya PSM Makassar adalah tim yang besar, mereka tim yang kompetitif, begitu juga dengan tim lain seperti Persija dan Bali United punya gaya main yang berbeda."

Baca juga: PSIS Vs Persib: Alasan Taisei Marukawa Dicadangkan

"Menurut saya, dengan hadirnya pelatih-pelatih bagus di Indonesia bisa meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia dengan gagasan bermain yang mereka usung," katanya.

"Menurut saya ini positif. Saya melihat ada hal menarik hingga akhir musim," jelas pelatih asal Spanyol itu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com