KOMPAS.com - Eddie Nketiah pernah mendapatkan penolakan dari Chelsea. Bakatnya lantas tercium oleh Arsene Wenger dan kini ia menjadi bintang baru Arsenal.
Eddie Nketiah mencetak dua gol ketika Arsenal menang 3-2 atas Manchester United pada laga pekan ke-21 Premier League, Minggu (22/1/2023).
Nketiah mencetak gol pertamanya pada menit ke-24 untuk membalas gol Marcus Rashford tujuh menit sebelumnya.
Pemilik nama lengkap Edward Keddar Nketiah itu kemudian kembali mencetak gol pada menit ke-90 yang mengunci kemenangan The Gunners di kandang sendiri.
Kemenangan itu membuat Arsenal memantapkan posisi di puncak klasemen sekaligus menjaga keunggulan lima poin atas Manchester City dengan tabungan satu laga.
Baca juga: Hasil Arsenal Vs Man United: Drama 5 Gol Berhias Sinar Talenta Inggris, The Gunners Menang
Bagi Nketiah, brace ke gawang Manchester United membuatnya kini telah mengoleksi empat gol dari 17 pertandingan Premier League.
Menariknya, empat gol tersebut dicetak Nketiah dalam lima laga terakhir bersama The Gunners.
Performa apik Eddie Nketiah datang tepat waktu pada saat Arsenal kehilangan Gabriel Jesus karena cedera.
Gol penentu kemenangan Nketiah ke gawang Manchester United juga membuat mimpi juara Arsenal tetap menyala.
Lahir di Lewisham, London, pada 30 Mei 1999, Eddie Nketiah bergabung dengan akademi Chelsea saat ia masih berusia sembilan tahun.
Pencari bakat The Blues menemukan Nketiah ketika ia bermain sepak bola bersama tim lokal Hillyfielders.
Di akademi Chelsea, Nketiah bermain bersama talenta-talenta muda lainnya yang kini juga bersinar di Liga Inggris semisal Mason Mount, Reece James, dan Declan Rice.
Chelsea’s class of ‘99:
• Eddie Nketiah.
• Declan Rice.
• Rhian Brewster.
• Conor Gallagher.
• Mason Mount.
• Trevoh Chalobah.
• Reece James.What a squad. ???? pic.twitter.com/raXaYrujG1
— Football Tweet ?? (@Football__Tweet) May 22, 2021
Akan tetapi, Nketiah yang punya darah Ghana dari kedua orang tuanya gagal menembus tim utama Chelsea. Ia pun dilepas pada 2015.
Dilansir dari Goal, Nketiah mendapat penolakan dari Chelsea karena kondisi fisiknya yang meragukan.
Fisik Nketiah dianggap kurang proporsional untuk melakukan gerakan menerobos pertahanan lawan.
Baca juga: Hasil Liga Inggris: Arsenal-Man City Menang, Tren Positif MU Terhenti
Karier Nketiah kemudian diselamatkan oleh tim sekota Chelsea, Arsenal.
"Saya sangat sedih, tetapi kemudian Arsenal mengetahui bahwa saya tersedia. Mereka menghubungi keluarga saya dan mengundang saya untuk berlatih," ungkap Nketiah.
Bakat besar Nketiah rupanya tercium oleh manajer legendaris Arsenal, Arsene Wenger, yang kala itu masih menukangi The Gunners.
"Saya tidak tahu kenapa Chelsea membiarkan Nketiah pergi. Anda melihat dari hari ke hari semakin banyak pemain muda yang pindah dari satu klub ke klub lain," kata Wenger pada saat itu.
Setelah ditolak Chelsea, Nketiah pun bergabung dengan akademi Arsenal.
Pada musim 2016-2017, Nketiah berhasil mencetak 15 gol dari 16 penampilan bersama tim U18 The Gunners.
Pada saat yang sama, penyerang berpostur 175 cm itu juga mampu mengemas 12 gol dari 26 pertandingan saat membela tim U23.
Baca juga: Arsenal Akhiri 2022 di Puncak Klasemen Liga Inggris: Keyakinan pada Kapten Odegaard
Penampilan impresif Nketiah itu membuat Wenger memanggilnya ke skuad utama Arsenal untuk tur pramusim ke Australia dan China.
Pada musim 2017-2018, Nketiah menjadi bagian tim utama The Gunners. Ia menjadi sensasi ketika mencetak dua gol kemenangan ke gawang Norwich City di ajang Piala Liga Inggris.
Dalam pertandingan tersebut, Nketiah yang baru masuk pada menit ke-85 berhasil menjebo gawang lawan dengan sentuhan pertamanya.
Nketiah lalu kembali mencetak gol pada masa extra time yang memastikan kemenangan The Gunners.
Meski mampu mencetak dua gol di pentas Piala Liga, musim 2017-2018 berjalan tak terlalu baik bagi Eddie Nketiah. Ia hanya diberi kesempatan tiga kali bermain di Premier League.
Nketiah juga sempat dipinjamkan ke Leeds United pada paruh pertama musim 2019-2020.
Nketiah mulai mendapat banyak kesempatan tampil pada musim 2020-2021. Sejak saat itu, performanya mulai meningkat.
Kini, Eddie Nketiah telah menjelma menjadi bintang baru Arsenal. Ia adalah sosok penting di balik laju kencang The Gunners yang berpeluang mengakhiri puasa gelar Premier League yang sudah berlangsung selama 19 tahun.