Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hakim Ziyech Donasikan Pendapatan Piala Dunia 2022: Bela Maroko Bukan untuk Uang

Kompas.com - 21/12/2022, 05:45 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Hakim Ziyech akan mendonasikan pendapatan yang ia dapatkan selama Piala Dunia 2022. Ziyech menegaskan, ia memilih membela timnas Maroko bukan untuk uang.

Hakim Ziyech menjadi bagian skuad Maroko yang mencetak sejarah pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Timnas Maroko besutan Walid Regragui menjadi kejutan terbesar dalam Piala Dunia 2022.

Skuad berjulukan Singa-singa Atlas itu berhasil menembus semifinal turnamen akbar tersebut.

Baca juga: Pelatih Maroko: Tim Afrika Bisa Juara Piala Dunia 15-20 Tahun Lagi

Dalam perjalanannya, timnas Maroko mampu menguasai posisi puncak klasemen Grup F Piala Dunia 2022.

Kemudian pada fase gugur, Hakim Ziyech dkk sukses mendepak Spanyol di babak 16 besar dan Portugal pada perempat final.

Maroko pun mengukir catatan bersejarah sebagai tim Afrika pertama yang mampu menembus semifinal Piala Dunia FIFA.

Langkah Singa-singa Atlas dihentikan oleh Perancis dengan skor 0-2 pada laga semifinal.

Maroko lantas mengakhiri kiprah luar biasa di Piala Dunia 2022 Qatar sebagai tim peringkat empat usai kalah 1-2 dari Kroasia dalam laga perebutan peringkat tiga, Sabtu (17/12/2022).

Baca juga: Maroko Ukir Kisah Hebat di Piala Dunia 2022, Sambutan Meriah untuk Para Pencetak Sejarah

Usai Piala Dunia 2022 Qatar, Hakim Ziyech yang menampilkan performa apik selama turnamen mengatakan bahwa ia akan mendonasikan uang yang ia dapatkan.

Dilansir dari Yahoo Sports, gelandang berusia 29 tahun itu berhasil mengumpulkan uang sebanyak 277.575,90 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 4,3 miliar selama Piala Dunia 2022.

Uang sebanyak itu merupakan bonus yang ia dapatkan berkat keberhasilan mengantar timnas Maroko hingga semifinal.

Akan tetapi, Ziyech tidak akan menggunakan uang itu untuk kepentingan pribadinya.

Baca juga: Ranking FIFA Usai Piala Dunia 2022: Argentina Naik Peringkat, Brasil Tetap Teratas

Pemain milik Chelsea itu memilih untuk mendonasikan uang tersebut kepada masyarakat miskin di negaranya.

"Tentu saja saya akan mendonasikan pendapatan saya untuk orang-orang miskin yang membutuhkan," kata Ziyech.

"Saya tidak memilih membela Maroko untuk uang. Saya membuat pilihan itu dari hati saya," ucap pemain kelahiran Dronten, Belanda, tersebut.

Hakim Ziyech menjadi salah satu pemain Maroko yang tampil impresif pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Selama turnamen, Ziyech yang sempat meninggalkan skuad Singa-singa Atlas selalu menjadi pilihan utama pelatih Walid Regragui.

Dari tujuh penampilan di Piala Dunia 2022, Hakim Ziyech mampu mengemas satu gol dan satu assist.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Badminton
Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com