KUTA, KOMPAS.com - Suasana tegang menyelimuti paddock para rider jelang Race 1 WSBK 2022 Mandalika yang akan dilaksanakan di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (12/11/2022) siang.
Tampak semua paddock pebalap begitu sibuk melakukan persiapan terakhir.
Sebelumnya, telah dilaksanakan sesi latihan bebas ketiga (FP3) pada 07.30-08.00 dilanjutkan dengan sesi Superpole pada 09.40-09.55 WIB.
Baca juga: Daftar Starting Grid dan Link Live Streaming WSBK Mandalika 2022
Setelah itu, para rider akan melakukan balapan sesungguhnya pada 12.30 WIB.
Mayoritas rider memutuskan menghabiskan waktunya di area motorhome, tempat istirahat khusus untuk menghabiskan waktu pribadi mereka.
Baca juga: Aktivitas Pebalap WSBK, Berendam Jelang Balapan di Mandalika
Beberapa pebalap terlihat bercengkerama bersama kru di bagian team hospitality setup, termasuk merelaksasi tubuh dengan pijatan.
Banyak dari mereka yang tampak duduk tegang dan memainkan gawai.
Baca juga: Hasil Superpole WSBK Mandalika: Toprak Start Terdepan, Rekor Baru Kembali Lahir
Ada pula yang menampilkan wajah serius sembari berkomunikasi dengan para mekanik dan race director.
Race Director menjadi yang terlihat paling sibuk dengan intens berkoordinasi bersama para kru dan staff.
Baca juga: Hasil FP3 WSBK Mandalika 2022, Toprak Razgatlioglu Melawan dan Ukir Rekor
Sebagai orang yang paling bertanggung jawab selama balapan WSBK berlangsung, Race Director harus memastikan semuanya berjalan lancar tanpa kesalahan.
Para mekanik tak kalah sibuknya. Mereka juga melakukan pengecekan terakhir terhadap "kuda-kuda" balap yang akan ditunggangi.
Para rider pantas merasa tegang karena ini adalah balapan yang berpotensi menjadi penentu gelar juara WSBK 2022.
Alvaro Bautista berpeluang merengkuh gelar Juara Dunia WSBK 2022 pada Race 1 di Mandalika karena memiliki keunggulan poin yang cukup jauh di atas para rival, yakni Toprak Razgatlioglu dan Jonathan Rea.
Baca juga: WSBK Mandalika 2022, Bautista Enggan Santai meski di Ambang Juara
Bautista akan dipastikan menjadi juara dunia andai finis pertama di Race 1 WSBK Mandalika dan pesaingnya, Toprak Razgatlioglu, cuma menempati peringkat 8 atau lebih buruk.
Gelar juara dunia juga bisa diamankan Bautista sekalipun dia finis kedua pada Race 1 WSBK Mandalika.
Tapi, kondisi itu harus diikuti dengan Toprak yang berada di peringkat 13 atau lebih jelek, serta Jonathan Rea gagal menjadi pemenang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.