Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Jumlah Korban Kerusuhan Kanjuruhan: 125 Orang Meninggal Dunia

Kompas.com - Diperbarui 02/10/2022, 18:49 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Jumlah korban meninggal dunia akibat kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan hingga Minggu (2/10/2022) malam WIB mencapai 125 orang. Sebelumnya, laporan menyebutkan bahwa korban tewas mencapai 131 orang.

Kerusuhan meledak di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupatan Malang, setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10/2022) malam WIB.

Hingga Minggu (2/10/2022) sore tadi, dikabarkan bahwa ada 125 orang yang meninggal dunia dengan 124 di antaranya sudah teridentifikasi.

Terkait jumlah korban meninggal dunia tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Malang telah melakukan sinkronisasi data.

Hasil perhitungan korban tewas yang ada di rumah sakit di kawasan Kecamatan Kepanjen serta di Kota Malang, jumlah korban tewas sebanyak 125 jiwa.

Baca juga: Kronologi Kerusuhan Kanjuruhan, Bukan Bentrok Aremania-Bonek

"Sebelumnya kami melaporkan ada 130 korban jiwa. Tapi setelah melakukan penelitian dan penghitungan ulang, ternyata korban tewas sebanyak 125 jiwa," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, drg Wiyanto Wijoyo melalui pesan singkat, Minggu (2/10/2022).

Dari 125 korban tewas itu, 124 korban telah teridentifikasi identitasnya. Sementara itu, 1 korban lainnya belum teridentifikasi.

Wiyanto menambahkan, 125 korban jiwa itu berdasarkan hasil pendataan setiap rumah sakit yang merujuk korban.

Kemudian, RSUD Teja Husada 13 korban jiwa, Rumah Sakit Hasta Husada 3 korban jiwa, Rumah Sakit Ben Mari 1 korban jiwa, RST Soepraoen 1 Orang, Rumah Sakit Salsabila 1 korban jiwa, dan 1 orang meninggal dunia langsung dibawa pulang oleh keluarga.

Baca juga: Malam Pilu di Kanjuruhan: Bukan Sekadar Tragedi Sepak Bola, Harus Ada Tindakan Tegas

"Beberapa ada korban yang masih dirawat di rumah sakit, sebagian yang lain ada yang sudah dibawa pulang keluarga untuk dimakamkan," tutur Wiyanto.

Kesalahan jumlah data korban yang tewas yang sebelumnya dilaporkan sebanyak 130 korban jiwa itu, lantaran adanya selisih data sebanyak 2 orang.

"Ada kesalahan pencatatan juga di Rumah Sakit Salsabila yang sebelumnya dilaporkan tewas sebanyak 3 orang, dirujuk 1 orang. Ternyata, setelah dikonfirmasi 1 tewas, dan dirujuk sebanyak 3 korban," ujar Wiyanto menjelaskan.

Sempat Dikabarkan Mencapai 131 Orang

Sebelumnya, sempat dikabarkan juga bahwa jumlah korban meninggal dunia akibas kerusuhan di Stadion Kanjuruhan mencapai 131 orang.

Namun, Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak pada Minggu (2/10/2022) sore WIB menyampaikan bahwa jumlah tersebut fluktuatif alias dapat berubah.

"Data tersebut dari Dinkes Kabupaten Malang dan Dinkes Kota Malang, data bersifat fluktuatif," kata Emil, kepada Kompas.com Minggu sore.

Halaman:
Sumber Kompas.com


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com