KOMPAS.com - Tahun 2022 menjadi periode yang tidak mengenakkan bagi ganda putra terbaik Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Terkini, hubungan Kevin Sanjaya dengan sang pelatih, Herry Iman Pierngadi, dikabarkan retak.
Rangkaian hasil buruk hingga hilangnya status ganda putra nomor satu dunia menjadi "badai" yang menghantam Marcus/Kevin sepanjang tahun ini.
Pasangan ganda putra Indonesia yang dijuluki The Minions itu mengawali kiprah pada 2022 dengan tampil di All England Open, Maret silam.
Marcus/Kevin mampu mencapai semifinal, tetapi langkah mereka dihentikan sesama pasangan Merah Putih, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, yang kemudian menjadi juara.
Kemudian pada dua turnamen berikutnya di rumah sendiri yakni Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022, hasil yang diraih Marcus/Kevin juga tak begitu impresif.
Minions kalah dari wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang, di semifinal Indonesia Masters, lalu ditaklukkan Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae dari Korea Selatan pada babak kedua Indonesia Open.
Selepas itu, Marcus/Kevin harus absen pada tiga turnamen di Asia Tenggara yaitu Malaysia Open, Malaysia Masters, dan Singapore Open 2022.
Baca juga: Pernyataan PBSI soal Isu Retaknya Hubungan Herry IP dan Kevin Sanjaya
Kondisi Marcus yang belum pulih pasca-operasi pergelangan kaki pada awal April membuat Minions menarik diri dari tiga turnamen tersebut.
"Dengan kondisi belum pulih 100 persen, Marcus dan Kevin bisa tampil oke," kata pelatih kepala ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi alias Herry IP, kala itu.
"Meski begitu, penampilan Marcus di lapangan, terutama gerakannya, belum maksimal. Masih perlu waktu untuk bisa kembali pulih 100 persen," ucap Herry IP menambahkan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.