KOMPAS.com - Dari rambut kribo Carlos Valderrama di Amerika Serikat, hingga kuncung Ronaldo yang ikut membawa Brasil juara edisi 2002. Piala Dunia selalu meninggalkan kesan tersendiri soal gaya rambut para bintangnya.
Piala Dunia 2022 akan digelar di Qatar mulai 20 November sampai dengan 18 Desember mendatang.
Sebanyak 32 tim dari lima konfederasi bakal bersaing untuk menjadi yang terbaik pada Piala Dunia pertama di jazirah Arab.
Berbicara Piala Dunia, turnamen sepak bola terbesar di dunia ini bukan hanya tentang gol-gol indah atau pesta selebrasi juara.
Beberapa edisi Piala Dunia juga akan dikenang karena gaya rambut tak biasa milik para pemain.
Dilansir dari The National dan Daily Star, berikut Kompas.com merangkum 7 gaya rambut paling ikonik di Piala Dunia.
Baca juga: 74 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Pele dan Gol Ajaib di Final Piala Dunia 1958
Legenda timnas Kolombia, Carlos Valderrama, mencuri perhatian pada Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat dengan gaya rambut kribo panjang bewarna pirang. Gaya rambut yang kemudian menjadi ciri khasnya.
¡FELIZ DÍA! Máximo referente del fútbol colombiano ?????????, hoy cumple 61 años Carlos Valderrama ????. El 'Pibe', que llevó a su selección a las Copas del Mundo ???? de Italia 1990, Estados Unidos 1994 y Francia 1998, también supo ser campeón ???? con Montpellier ???????? y Junior de su país. pic.twitter.com/Fu1HN4cCap
— GOLPERU (@GOLPERUoficial) September 2, 2022
Rambut merah panjang bergelombang yang dibiarkan acak-acakan, ditambah dengan kumis dan jenggotnya. Penampilan Alexi Lalas pada Piala Dunia 1994 di rumah sendiri disebut sebagai gabungan antara Bjorn Borg, ZZ Top dan Colonel Sanders.
Alexi Lalas at the 1994 World Cup. pic.twitter.com/8Ao8fy2CRQ
— 90s Football (@90sfootball) March 4, 2015
Piala Dunia 1994 memang penuh warna. Di balik kegagalan menendang penalti pada partai final kontra Brasil, Roberto Baggio akan selalu dikenang publik sepak bola dengan gaya rambut khasnya di turnamen tersebut.
Pada Piala Dunia 1994, Baggio tampil dengan gaya rambut kuncir kuda. Sebuah alasan mengapa julukan The Divine Ponytail begitu melekat pada legenda Italia itu.
#HBD to @azzurri #WorldCup legend Roberto Baggio. Find out more about 'the Divine Ponytail'https://t.co/5TaynZlOOR pic.twitter.com/JkIvVKr7ax
— FIFA World Cup (@FIFAWorldCup) February 18, 2016
Baca juga: Siapa Pencetak Hattrick Termuda dan Tertua di Piala Dunia?
Taribo West pernah bermain untuk AC Milan dan Inter. Pada Piala Dunia 1998 di Perancis, bek timnas Nigeria ini tampil dengan gaya rambut acak yaitu kepang hijau yang dipisah menjadi tiga bagian. Aneh sekaligus ikonik.
Taribo West's hair was... different! pic.twitter.com/zedQInNDI4
— 90s Football (@90sfootball) April 8, 2016
Romania menjadi salah satu tim yang menjadi pusat perhatian pada Piala Dunia 1998. Selain performa mereka di lapangan, Romania juga menjadi headline turnamen tersebut lantaran gaya rambut para pemainnya.
Kala itu, Gheorghe Popescu dkk kompak berpotongan pendek dan mengecat rambut mereka dengan warna blonde.
Romania, 1998. pic.twitter.com/oboZL8MfGX
— 90s Football (@90sfootball) November 11, 2021
Baca juga: 5 Pemain Termuda dalam Sejarah Piala Dunia
Awal dari tren rambut mohawk? Bisa jadi. Selain gol penaltinya ke gawang Argentina di fase grup, kiprah David Beckham di Piala Dunia 2002 Korea Selatan-Jepang juga akan dikenang dengan gaya rambut mohawk-nya.
1 - After becoming the first England player to be sent off in a World Cup knockout match in 1998 vs Argentina, David Beckham scored a penalty to win their group stage match against the Argentines in 2002. Redemption. pic.twitter.com/OoVatF26zy
— OptaJoe (@OptaJoe) May 12, 2020
Sang Fenomena Ronaldo Nazario berangkat ke Piala Dunia 2002 dengan bayang-bayang cedera lutut parah yang ia derita bersama Inter Milan.
Ronaldo punya cara terbaik agar orang-orang tidak terus membicarakan cederanya. Ia mencukur rambutnya dengan gaya aneh yakni botak di bagian samping dan belakang lalu menyisakan "kuncung" di depan.
Dengan rambut kuncungnya, Ronaldo tampil memesona di Piala Dunia 2002. Ia menjadi top skor turnamen dengan 8 gol dan membantu Brasil menjadi juara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Ronaldo on 2002 World Cup:
"Everyone talked about my leg injury, so I decided to cut my hair & leave the small piece. I could relax & stay calm then because everyone focused on my hair. I'm not proud about it, it was a strange look, but it was a good way to change the subject." pic.twitter.com/Vc5JVTXPt8
— Footy Accumulators (@FootyAccums) March 21, 2018