KOMPAS.com - Sebelum memilih Napoli, Khvicha Kvaratskhelia nyaris bergabung dengan AC Milan. Kini, winger muda Georgia itu menjadi bintang baru di skuad I Partenopei.
Laju kencang Napoli pada awal musim Liga Italia tidak lepas dari performa apik pemain baru mereka, Khvicha Kvaratskhelia.
Khvicha Kvaratskhelia sukses mengemas satu gol dan satu assist ketika Napoli menang 5-2 atas Hellas Verona pada laga pekan pembuka Liga Italia Serie A 2022-2023.
Sensasi Khvicha Kvaratskhelia berlanjut pada pekan berikutnya. Ia memborong dua gol dalam kemenangan telak 4-0 I Partenopei atas Monza.
Baca juga: Hasil Liga Italia: AC Milan Tertahan, Napoli vs Monza 4-0
Penampilan gemilang pada awal musim membuat Kvaratskhelia kini menjadi idola baru pendukung Napoli.
Juru taktik I Partenopei, Luciano Spalletti, pun tak segan memuji pemuda berusia 21 tahun tersebut.
"Dia adalah pemain dengan kualitas nyata dan pribadi yang baik," kata Spalletti soal anak asuhnya itu, dikutip dari Football Italia.
"Dia tahu caranya melewati lawan dan bagaimana mencetak gol. Dia bisa menembak dengan kaki kanan atau kiri. Dia akan terus berkembang," imbuh Spalletti.
Napoli memboyong Khvicha Kvaratskhelia dari klub Georgia, Dinamo Batumi, pada bursa transfer musim panas tahun ini.
Kvaratskhelia sendiri kembali ke tanah kelahirannya setelah merantau selama tiga musim di Liga Rusia bersama Rubin Kazan.
Baca juga: Klasemen Liga Italia: Napoli Memimpin, Duo Milan Mengekor
Pertengahan tahun lalu, ketika Kvaratskhelia masih bermain untuk Rubin Kazan, ia dikabarkan telah sepakat pindah ke Milan.
Media lokal Rusia, Metaratings, kesepakatan itu turut dibantu legenda sepak bola Rusia dan AC Milan, Kakha Kaladze.
Namun, perpindahan Kvaratskhelia ke Milan tidak menjadi kenyataan.
Invasi Rusia ke Ukraina membuat para pesepak bola asing yang berkarier di Rusia boleh menangguhkan kontraknya secara sepihak.
Pada akhir Maret lalu, Kvaratskhelia mengakhiri kontrak di Rubin Kazan dan pulang ke Georgia untuk bergabung dengan Dinamo Batumi.
Bermain di dalam negeri tak membuat Kvaratskhelia lepas dari radar klub-klub top Eropa.
Baca juga: Hasil Atalanta Vs Milan 1-1: Juara Bertahan Tersendat, Petik 1 Poin dari Bergamo
Sang agen, Mamuka Jugeli, mengungkapkan bahwa Juventus dan AC Milan hampir saja mendapatkan pemain kelahiran Tbilisi tersebut.
"Kami mencapai pra-kesepakatan dengan Juventus. Namun, (Fabio) Paratici pergi ke Tottenham Hotspur. Jika dia tidak pergi, Khvicha akan menjadi pemain Juventus hari ini," ungkap Jugeli, dikutip dari Sempre Milan.
"Paratici ingin membawanya ke Premier League, tetapi hanya sebagai pemain pinjaman dan kami tidak peduli dengan itu. AC Milan juga menggali informasi tentang dia, tetapi hanya Napoli yang melakukan langkah nyata," tutur Jugeli.
Pada akhirnya, Khvicha Kvaratskhelia memilih Napoli sebagai pelabuhan barunya di Italia.
Kubu I Partenopei dikabarkan harus mengeluarkan dana sebesar 10 juta euro untuk menebus Kvaratskhelia dari Dinamo Batumi.
Harga tersebut membuat Khvicha Kvaratskhelia menjadi pesepak bola termahal kedua dalam sejarah Georgia setelah sang legenda, Kakha Kaladze.
Nama lenglap: Khvicha Kvaratskhelia
Tempat, tanggal lahir: Tbilisi, 12 Februari 2001
Kewarganegaraan: Georgia
Tinggi badan: 183 cm
Posisi: Pemain sayap
Kaki dominan: Keduanya
Klub saat ini: Napoli
Nomor punggung: 77
Karier klub senior:
Karier timnas: