KOMPAS.com - ASEAN Para Games (APG) 2022 sudah di depan mata. Pesta olahraga bagi atlet berkebutuhan khusus terbesar di Asia Tenggara tersebut akan dihelat pada 30 Juli sampai 6 Agustus 2022 di Solo, Jawa Tengah.
Sebelum event utama dimulai, ada acara pendukung yang lebih dulu digelar, yakni torch relay alias pawai obor pada 23-24 Juli 2022.
Pawai obor ASEAN Para Games 2022 dimulai dengan upacara pengambilan api di Api Abadi Mrapen, Grobogan Jawa Tengah, Sabtu (23/7/2022) pagi WIB.
Rangkaian acara dibuka dengan perform Tarian Jaranan Reog asli Grobogan, dan dilanjutkan dengan sambutan dari para tamu undangan.
Setelah itu, masuk ke prosesi inti, yaitu pengambilan api oleh perwalikan panitia penyelenggara APG 2022 (INASPOC), yang kemudian diserahkan kepada delegasi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Baca juga: ASEAN Para Games 2022: Indonesia Incar 104 Medali Emas, Thailand Jadi Rival Terberat
Dalam acara ini, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diwakili oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sumarno.
Setelah itu, Sumarno memberikan obor tersebut kepada Bupati Grobogan Sri Sumarni. Lalu obor diberikan lagi ke perwakilan atlet, yang di sini diwakili oleh Sholikan, atlet para swimming asal Grobogan.
Obor kemudian diarak menuju Kota Semarang, kemudian berlanjut ke abupaten Sukoharjo, Kabupaten Karanganyar, dan berakhir di Solo pada Minggu (24/7/2022)
Di Solo, obor akan diarak pada momen car free day, mulai dari Purwosari hingga Balai Kota Surakarta.
Direktur Deputi III Pendukung Pertandingan INASPOC, Henry Indrayani Oka mengungkapkan, api dari Mrapen merupakan lokasi yang penuh nilai historis.
Baca juga: ASEAN Para Games 2022, Parapanahan Mesti Raih 2 Medali Emas
"Tak terhitung sudah berapa kali api Mrapen menjadi rangkaian event olahraga di Indonesia," kata Henry Indrayani Oka dalam rilis yang diterima Kompas.com pada Sabtu (23/7/2022).
"Di tempat sakral ini, ASEAN Para Games juga menyalakan obor apinya, dan dimulai dari sini," imbuhnya.
"Api di Mrapen jadi simbol perjungan atlet. Semangat para atlet diharapkan terus berkobar hingga bisa membawa harum nama bangsa, dan negara" ucap Oka.
Ini memang bukan kali pertama api dari Mrapen diambil dalam rangkaian torch relay untuk sebuah event nasional maupun internasional yang digelar di Indonesia.
Sebelumnya banyak event bergengsi mengambil api dari Mrapen sebagai salah satu rangkaian pra event acaranya.
Baca juga: ASEAN Para Games 2022, Blind Judo Wajib Sumbang 3 Medali Emas
Seperti yang sempat dilaksanakan untuk ajang Ganefo I (1-11-1963), PON X (8-9-1981), PON XIV (23-8-1996), hingga Asian Games XVIII (18-7-2018).
APG kali ini akan diikuti 11 negara Asia Tenggara, yang mana ada 14 cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
Selain Indonesia selaku tuan rumah, peserta APG 2022 adalah Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Vietnam, Myanmar, Brunei Darusalam, Timor Leste, Kamboja, dan Laos.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.