KOMPAS.com - Indonesia akan menjadi tuan rumah World Beach Games 2023 yang dijadwalkan berlangsung di Bali pada 5-12 Agustus 2023. Ajang ini diyakini bisa membuat mata dunia tertuju ke Pulau Dewata.
Penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah World Beach Games 2023 diumumkan oleh Ketua Interim Asosiasi Komite Olimpiade Nasional (ANOC), Robin Mitchell, pada 10 Juni lalu.
Dalam kurun satu bulan sejak pengumuman tersebut, tim ANOC diketahui telah melakukan dua kali kunjungan ke Indonesia untuk memantau persiapan World Beach Games 2023 di Bali.
Pada kunjungan kedua yang dilakukan sejak 7 Juli lalu, tim ANOC melihat semua pantai di Bali dan sejumlah hotel yang juga akan menjadi bagian penting dalam penyelenggaraan World Beach Games 2023.
Baca juga: Bali Dipercaya Jadi Tuan Rumah World Beach Games 2023
Selain itu, dalam kunjungannya, tim ANOC turut melakukan koordinasi langsung dengan NOC Indonesia.
"Ini adalah kunjungan yang kedua. Kami melihat semua pantai di Bali, dan kami juga berkomunikasi dengan pihak hotel," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) ANOC, Gunilla Lindberg, dalam sesi konferensi pers di kantor NOC Indonesia, Senayan, Jakarta, pada Rabu (13/7/2022).
"Kami juga berkoordinasi dengan NOC Indonesia, karena kami memang bekerja secara bersama untuk ajang ini," ujar Gunilla Lindberg.
Setelah merampungkan agenda kunjungan kedua, tim ANOC mengungkapkan beberapa hal positif tentang Bali selaku kota penyelenggara World Beach Games 2023.
Baca juga: Menpora Sebut 100 Negara Bakal Ikut World Beach Games Bali 2023
Gunilla Lindberg mengaku terkesan dengan budaya yang ia lihat di Bali. Dia pun tampak menyukai sajian kuliner selama di Pulau Dewata.
"Kami menemukan banyak budaya yang indah. Kami sudah terlalu banyak makan di sana (Bali). Kami harus pulang dan diet," ucap wanita asal Swedia tersebut.
Selain terkesan dengan budaya dan kuliner di Bali, Gunilla Lindberg juga melihat kemampuan Indonesia dalam menyelenggarakan ajang internasional.
Oleh karena itu, dia yakin Indonesia mampu menyukseskan ajang World Beach Games 2023 di Bali.
Baca juga: Usai SEA Games, NOC Indonesia Jabarkan Agenda Multievent hingga 2023
Gunilla Lindberg menilai Indonesia punya cukup waktu untuk melakukan persiapan. Terlebih lagi, ajang World Beach Games 2023 tidak memerlukan pembangunan venue baru.
Dia pun yakin mata dunia akan tertuju ke Bali. Bahkan, para turis dari seluruh dunia diyakini akan datang langsung ke Pulau Dewata untuk menyaksikan World Beach Games 2023.
"Satu tahun bukanlah waktu yang lama untuk melakukan persiapan, tapi saya pikir itu cukup. Kita tidak perlu membangun venue apapun," kata Gunilla Lindberg.
"Kita hanya perlu menata pantai dengan baik, lalu menyebarkan informasi ke seluruh masyarakat Indonesia. Silakan datang untuk menonton, ini akan seru, karena seluruh dunia akan datang ke Bali," tutur Gunilla Lindberg menjelaskan.
Selain menjadi tuan rumah World Beach Games 2023, Indonesia dan Bali juga dipercaya menggelar ANOC General Assembly ke-27 pada 13-15 Agustus 2023.
Baca juga: Ketua NOC Indonesia Puji Para Atlet dan Berterima Kasih atas Dukungan Menpora
Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan bahwa ANOC General Assembly bakal menjadi acara besar.
Sebab, acara tersebut bakal dihadiri oleh 206 negara dan 36 federasi olahraga internasional. Lalu, ada juga perwakilan dari organisasi-organisasi dunia.
"ANOC General Assembly akan dihadiri oleh 206 negara dan 36 federasi internasional, ditambah lagi semua pimpinan organisasi dunia, baik itu IOC, ANOC, dan lain-lain," kata Okto, sapaan akrab Raja Sapta Oktohari.
"Sesuai arahan presiden, kami ingin menjemput kegiatan internasional untuk diadakan di Indonesia, dan kegiatan ini akan menjadi kegiatan terbesar yang dihadiri 206 negara pada tahun 2023," ujar Okto.
Baca juga: NOC Indonesia Sayangkan Penundaan Asian Games 2022, tetapi...
Okto berharap, berlangsungnya ANOC General Assembly di Indonesia bisa berdampak positif terhadap pariwisata dan ekonomi di Tanah Air.
"Mudah-mudahan ini bisa mendorong pariwisata lebih cepat, ekonomi lebih baik, karena seusai arahan presiden, dengan mengadakan kegiatan-kegiatan internasional di Indonesia, peningkatan ekonomi akan lebih konkret, baik dalam skala lokal maupun secara nasional," ucap Okto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.