KOMPAS.com - Bek timnas Indonesia, Alfeandra Dewangga, hanya bisa menunduk setelah wasit meniup peluit panjang babak kedua laga PSIS Semarang vs Arema FC di Stadion Jatidiri, Kamis (7/7/2022).
PSIS Semarang kalah 0-2 dari Arema FC dalam laga leg pertama semifinal Piala Presiden 2022. Pencetak gol Arema FC saat itu yakni Abel Camara (77') dan Gian Zola (88').
Selepas laga usai, Dewangga langsung menunduk dan berbaring di tengah lapangan. Cukup lama, sampai dia sendirian di sisi lapangan sebelah timur.
Sekitar lima menit kemudian, penyerang Arema, Ilhamudin Armayn, menghampirinya. Tapi, Dewangga tak kunjung berdiri.
Lalu, Ilham pergi dan memberikan waktu Dewangga yang ingin sendiri.
Beberapa menit kemudian, beberapa pemain PSIS datang diikuti dengan sosok pelatih Arema FC, Eduardo Almeida.
Dewangga masih enggan berdiri kendati coba diangkat oleh pemain PSIS Semarang. Namun, ketika Eduardo Almeida menghampiri, dia menatap ke atas untuk kali pertama dan mau berdiri.
Tak berselang lama, gantian striker lokal Arema, Muhammad Rafli, yang menghampiri. Striker timnas Indonesia itu langsung memeluk Dewangga dan mengajaknya berjalan ke arah bangku cadangan.
Kejadian itu membuktikan status lawan hanya dalam kurun 90 menit. Selepas itu, mereka kembali berkawan.