Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/06/2022, 02:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Teknik cut defensive dalam tenis meja adalah salah satu bertahan dari serangan lawan.

Teknik cut defensive bertujuan mengembalikan bola dengan gerakan seperti menebas atau membacok pohon.

Cut defensive dilakukan apabila seorang pemain dalam mengembalikan bola menggunakan gaya slice (membacok) dan biasanya menunggu sampai bola lawan datang dengan kekuatan dan kecepatan terakhir.

Teknik cut defensive terbagi dua berdasarkan cara memukul, yaitu forehand dan backhand.

Baca juga: 4 Gerak Spesifik Permainan Tenis Meja

Pada forehand dan backhand cut defensive jarak jauh, pemain harus berlari mundur ke belakang.

Cut defensive jarak jauh sangat efektif untuk menerima bola drive yang keras yang mendesak atau bola top spin yang laju.

Selain itu, cut defensive jarak jauh juga efektif untuk menerima bola sudut yang lebar.

Teknik Cut Defensive

Forehand Cut Defensive

Baca juga: Babak dalam Tenis Meja

Mengutip dari Sejarah, Teknik & Variasi Latihan Pingpong (Tenis Meja) karya Guntur Firmansyah dan Didik Hariyanto, posisi yang baik dalam melakukan forehand cut defensive adalah badan menghadap ke arah datangnya bola dengan kaki kiri di depan, kaki kanan di belakang.

Selanjutnya, muka dan badan menghadap menyerong ke meja, lutut sedikit dibengkokkan, badan agak membungkuk, dan berat badan bertumpu pada kaki kanan.

Lalu, bet diangkat sampai atas bahu, pergelangan tangan tidak dibengkokkan ke segalah arah hingga gagang bet agak menghadap tanah.

Kemudian setelah bola dekat pemain, tangan mulai diayunkan ke depan, ke bawah, dan ke kiri.

Baca juga: Babak dalam Tenis Meja

Setelah bet menempel pada bola, ayunan ke depan dan ke bawah tetap berlangsung, ditambah gerak pinggang dari kanan ke kiri dan pergelangan tangan ikut membuat gerakan spin.

Dalam keadaan tersebut, dengan sendirinya berat badan pindah ke kaki kiri dan badan kembali menghadap meja.

Backhand Cut Defensive

Posisi badan ketika akan melakukan teknik backhand cut defensive ini masih tetap menghadap ke arah datangnya bola.

Untuk melakukan backhand cut defensive, posisi kaki kanan di depan sedangkan kaki kiri di belakang.

Baca juga: Pukulan Blok dalam Tenis Meja

Posisi badan menyerong pada meja dan agak membungkuk, lalu lutut dibengkokkan dengan rileks serta berat badan berada pada kaki kiri.

Kemudian posisi bet diangkat ke atas bahu atau bisa lebih, pergelangan tangan tidak dibengkokkan ke segala arah hingga gagang bet menghadap ke tanah.

Setelah bola dekat pemain, lengan mulai diayunkan ke depan dan bawah.

Setelah bet menempel pada bola, ayunan ke depan bawah agak serong ke kanan ditambah gerak pinggang dari kiri ke kanan serta pergelangan tangan ikut membuat gerakan backspin.

Baca juga: Pukulan Blok dalam Tenis Meja

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Liga Indonesia
Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Liga Indonesia
Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com