Marc Marquez di Ambang Akhir Karier

KOMPAS.com - Pemilik gelar juara dunia delapan kali, Marc Marquez (Repsol Honda), kembali menjalani operasi keempatnya.

Marc Marquez terbang ke Amerika Serikat untuk menjalani operasi di lengan kanan pada 2 Juni 2022.

Operasi tersebut menjadi kali keempat dalam karier The Baby Alien, julukan Marc Marquez.

Kecelakaan di Sirkuit Jerez pada Juli 2020 menjadi penyebab operasi tersebut harus dilakukan.

Baca juga: Jadwal MotoGP Catalunya 2022, Stefan Bradl Gantikan Marc Marquez

Kabarnya, operasi tersebut membuat sang pebalap harus absen 4-5 bulan lamanya. Artinya, dia tak bisa juara pada MotoGP 2022.

"Jika operasinya sukses, kami akan lihat bagaimana saya bisa membalap, tetapi saat ini mengaspal dengan kondisi seperti ini tidak mungkin bagi saya," kata Marquez, dikutip dari GPone.

"Sebagai kesempatan terakhir saya mengacu pada fakta, ini bisa menjadi kesempatan terakhir untuk memperbaiki kondisi fisik saya," tambahnya.

"Target operasi ini adalah untuk mencoba menikmati, membalap, serta mempunyai kehidupan normal lagi."

Baca juga: Tanggapan Quartararo Soal Keputusan Marc Marquez Mundur dari MotoGP 2022

"Lalu mempunyai kehidupan atlet yang normal, berlatih, melupakan obat penghilang rasa sakit dan semua hal ini," imbuhnya.

Di Ambang Akhir Karier

Operasi empat kali bukanlah jumlah sedikit bagi seorang atlet. Bahkan bisa disebut terlalu banyak.

Mantan pebalap asal Inggris, Keith Huewen, menilai langkah yang dibuat Marc Marquez tepat. Akan tetapi, risikonya terlalu tinggi.

"Itu keputusan yang tepat tetapi jika tidak berjalan dengan benar maka dia (Marquez) sudah selesai," kata Keith Huewen dikutip Crash.

Baca juga: Marc Marquez: MotoGP Italia 2022 Menguras Fisik dan Mental Saya

"Saya pikir Marc Marquez berada di ambang mengakhiri karier, dan dia harus melakukan jika itu situasinya," ujarnya.

Di sisi lain, performa Marc Marquez juga tak begitu moncer pada MotoGP 2022.

Prestasi terbaiknya yakni finis di urutan keempat pada seri MotoGP Spanyol.