"Persiapannya cukup berat terutama bagi Rifda yang cedera kaki. Cedera itu sudah lama sebenarnya, tetapi karena takut mengganggu latihan jadi diputuskan untuk tidak dilakukan tindakan dulu sebelum SEA Games," ujar Ita.
"Pada saat SEA Games dia sangat kesakitan. Cederanya pasti karena latihan, mengenai tulang kering karena sering ada tolakan-tolakan jadi retak," tutur Ita melanjutkan.
"Jadi dia disemprot (obat penghilang rasa nyeri) terus saat mau tanding. Satu lagi di bahunya ada saraf-sara yang rusak dan sebenarnya harus dioperasi," kata dia.
"Sekarang kami bingung juga kalau mau dioperasi. Ini menjelang SEA Games tahun depan dan Asian Games. Kalau operasi pasti harus resting 6 bulan untuk pemulihan," ujar Ita Yuliati.
Setelah SEA Games 2021, Rifda pun dipersiapkan untuk tampil di Asian Games dan kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.