SEA Games 2021: Tim Balap Sepeda Ukir Sejarah Usai Kembali Raih Medali, Emas Indonesia Bertambah

KOMPAS.com - Atlet balap sepeda Indonesia, Zainal Fanani dan Ihza Muhammad, berhasil menyumbang emas dan perak di nomor MTB-Cross Country Olympic (XCO) putra SEA Games 2021.

Tampil di Hoa Binh Gymnastics and Sports Center, Senin (16/5/2022), Zaenal Fanani menjadi yang tercepat setelah mencatatkan waktu 1 jam 16,41 menit. 

Sementara itu, Ihza Muhammad finis di urutan kedua setelah melibas empat lap trek sejauh 5,2 km (total 20,8 km) dengan catatan 1 jam 19,14 menit atau terpaut 2 menit 33 detik dari Fanani. 

Adapun medali perunggu diraih wakil Filipina, Jericho Rivera, dengan catatan 1 jam 20,04 menit. 

Pencapaian ini menjadi sejarah bagi XCO putra Indonesia karena untuk kali pertama mampu mendominasi dua podium teratas di ajang SEA Games.

Baca juga: Ungkapan Kecewa Pesilat Indonesia Yachser Usai Didiskualifikasi di Final Perebutan Emas SEA Games 2021

Fanani tak bisa menyembunyikan kebahagiannya. Dia mengaku bangga bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia pada pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara edisi ke-31 tersebut. 

Dia juga mengatakan hasil kali ini tidak lepas dari persiapan selama menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) balap sepeda. 

"Sangat bangga, akhirnya mendapat medali emas pertama untuk Indonesia di SEA Games Vietnam," kata Fanani dalam rilis PB ISSI yang diterima Kompas.com.

"Terima kasih kepada Pak Kapolri (Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo) selaku Ketua Umum PB ISSI dan jajarannya, kepada pelatih dan semua orang yang telah mendukung saya," ujar Fanani.

Baca juga: Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2021: Malaysia Tumbang, Vietnam Tantang Tim Putri Indonesia di Semifinal

Dengan hasil tersebut, Fanani pun langsung mencanangkan target selanjutnya, yakni bisa mempersembahkan medali di Asian Games 2022 China. 

Senada dengan Fanani, Ihza pun sangat gembira bisa menyumbangkan perak untuk Merah Putih. 

"Terima kasih untuk doa dan dukungannya. Akhirnya mimpi saya bersama rekan saya (Fanani) mengumandangkan Indonesia Raya di SEA Games Vietnam bisa tercapai," kata Ihza.  

Sementara itu, Sayu Bella Sukma Dewi belum mampu menyumbang medali di sektor nomor XCO putri SEA Games 2021, setelah finis di urutan kelima dengan membukukan 1 jam 25,46 menit.

Baca juga: Rekap Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2021: Tim Putra Indonesia Sempurna, Lawan Thailand di Semifinal

Emas diraih wakil tuan rumah Thi Nhu Quynh Din dengan catatan 1 jam 18,06 menit. Sementara, perak dan perunggu diraih atlet asal Malaysia, yakni Nur Assira Zainal Abidin (1 jam 22,14 detik) dan Natahsya Soon (1 jam 23 detik). 

Adapun tambahan satu emas dan perak hari ini, membuat tim balap sepeda Indonesia secara keseluruhan mengoleksi dua emas dan dua perak. 

Sebelumnya, emas juga diraih Tiara Andini Prastika yang turun di nomor downhill putri, sementara perak di bawa pulang Andy Prayoga di nomor downhill putra. 

Baca juga: Hasil SEA Games 2021: Malaysia Tetap di Puncak meski Imbang, Berpeluang Jumpa Indonesia di Semifinal

Wakil Ketua Umum PB ISSI Brigjen. Pol. Suyudi Ario Seto yang memberikan dukungan langsung di Vietnam mengapresiasi perjuangan dan pencapaian atlet Indonesia. 

Dia berharap pada nomor selanjutnya Indonesia bisa meraih emas dan target yang dicanangkan bisa terealisasi.

"Kami bersyukur dan bangga hari ini dapat emas dan perak dari nomor XCO putra. Dengan hasil ini, balap sepeda telah mengoleksi dua emas dan dua perak," tutur Brigjen. Pol. Suyudi

"Semoga selanjutnya untuk disiplin road juga bisa meraih medali emas, sehingga target kami bisa tercapat pada SEA Games Vietnam," ucapnya menambahkan.

Baca juga: Alasan Shin Tae-yong Sentil Alfeandra Dewangga pada Jeda Laga Timnas Indonesia Vs Myanmar

Atas keberhasilan tim balap sepeda ini, perolehan medali Indonesia di SEA Games 2021 pun bertambah.

Hingga berita ini terbit, kontingen Merah Putih telah mengoleksi 85 medali yang terdiri dari 23 emas, 35 perak, 27 perunggu.

Perolehan itu masih menempatkan Indonesia di posisi keempat klasemen medali SEA Games 2021.

Indonesia berada di bawah Vietnam, Thailand, dan Filipina, yang secara berurutan menduduki tiga besar.