KOMPAS.com - Harapan Mohamed Salah usai mengantar Liverpool ke final Liga Champions 2022 menjadi nyata. The Reds bakal menghadapi Real Madrid pada laga puncak kompetisi antarklub elite Eropa musim ini.
Liverpool lebih dulu memastikan diri melaju ke final Liga Champions 2021-2022 usai mengalahkan Villarreal 3-2 pada laga leg kedua semifinal, Rabu (4/5/2022).
Hasil semifinal Liga Champions itu membawa The Reds lolos ke partai puncak dengan kemenangan agregat 5-2.
Usai laga kontra Villarreal, Mohamed Salah mengungkapkan bahwa ia ingin Liverpool berjumpa Real Madrid di final Liga Champions musim ini.
Baca juga: Salah Mau Liverpool Jumpa Real Madrid di Final Liga Champions, Ingin Balas Dendam?
"Saya ingin melawan Real Madrid, saya harus jujur. Jika Anda bertanya secara pribadi, saya memilih Real Madrid," kata Salah kepada BT Sport selepas laga.
Winger asal Mesir itu masih ingat betul bagaimana rasanya kalah dari Real Madrid pada partai final Liga Champions musim 2017-2018 lalu.
Kala itu, The Reds kalah 1-3 dari Los Blancos pada laga final yang digelar di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kyiv, Ukraina.
Pada pertandingan tersebut, Salah harus keluar pada menit ke-31 karena mengalami cedera usai dilanggar bek Real Madrid, Sergio Ramos.
"Kami kalah pada final (2018), jadi saya ingin kembali melawan mereka. Semoga kami bisa memenangkannya dari mereka," ucap Salah.
Kini, harapan Mohamed Salah untuk kembali melawan Real Madrid di final Liga Champions menjadi kenyataan.
Los Blancos menyusul Liverpool ke partai final usai menyingkirkan Manchester City.
Baca juga: Liverpool ke Final Liga Champions, Thiago Selangkah Lagi Samai Rekor Legenda Milan
Pada pertandingan leg kedua semifinal yang digelar di Santiago Bernabeu, Kamis (5/5/2022) dini hari WIB, Real Madrid sukses menekuk Man City dengan skor 3-1 via extra time.
Madrid sempat tertinggal dari Man City lewat gol Riyad Mahrez pada menit ke-73.
Namun, Los Blancos bisa membalas tiga gol, termasuk satu gol pada extra time.
Rodrygo Goes mencetak gol pada akhir babak kedua, tepatnya pada menit ke-90 dan 90+1. Karim Benzema kemudian mengunci kemenangan Madrid lewat gol penalti yang ia cetak pada menit ke-95 babak extra time.