Pesan Luka Modric: Menyerah Bukanlah Pilihan

KOMPAS.com - Bintang lini tengah Real Madrid, Luka Modric, memberikan pesan bahwa menyerah bukanlah pilihan. Hal ini disampaikan Modric usai Los Blancos lolos ke semifinal Liga Champions 2021-2022.

Luka Modric menjadi pemain penting di balik keberhasilan Real Madrid melaju ke semifinal Liga Champions.

Real Madrid menjamu Chelsea pada leg kedua perempat final Liga Champions yang digelar di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022) dini hari WIB.

Los Blancos besutan Carlo Ancelotti memasuki lapangan dengan bekal kemenangan 3-1 pada leg pertama di kandang Chelsea, sepekan yang lalu.

Namun, semua seperti tidak akan berjalan sesuai rencana ketika Mason Mount menjebol gawang Thibaut Courtois saat babak pertama laga Real Madrid vs Chelsea baru bergulir 15 menit.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Real Madrid ke Semifinal, Bayern Muenchen Gugur!

Petaka kembali mendatangi kubu tuan rumah kala Antonio Ruediger mencetak gol pada menit ke-51 untuk menyamkan agregat menjadi 3-3.

Dengan dihapuskannya aturan gol tandang, Chelsea membuka asa lolos ke semifinal Liga Champions berkat gol Ruediger tersebut.

Tekanan kepada kubu tuan rumah bertambah ketika Timo Werner mencetak gol ketiga Chelsea pada menit ke-75. Kini, The Blues berbalik unggul 4-3 atas Real Madrid.

AFP/OSCAR DEL POZO Timo Werner (tengah) saat merayakan golnya dalam pertandingan Real Madrid vs Chelsea pada leg kedua perempat final Liga Champions 2021-2022 di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022) dini hari WIB.

Pada saat Los Blancos butuh gol guna menghidupkan harapan, Luka Modric menunjukkan kelasnya.

Menit ke-80, Modric melepaskan umpan brilian menggunakan kaki bagian luar yang diselesaikan secara sempurna oleh pemain pengganti, Rodrygo Goes.

Gol krusial Rodrygo yang lahir melalui umpan Modric membuat agregat kembali sama kuat 4-4 sehingga laga berlanjut ke babak extra time.

Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea: Los Blancos ke Semifinal, Lagi-lagi Benzema Jadi Penentu

Karim Benzema yang pada leg pertama lalu mencetak hat-trick berhasil menggetarkan jala gawang Chelsea lewat sundulannya menit ke-96 extra time.

Gol Benzema mengantar Real Madrid ke semifinal Liga Champions. Los Blancos memang kalah 2-3, tetapi secara agregat mereka menang 5-4 atas Chelsea.

"Luar biasa, untuk menggambarkan pertandingan ini." kata Luka Modric yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga Real Madrid vs Chelsea, dikutip dari laman resmi Liga Champions.

"Kami seperti berada di ujung tali sampai kami mencetak gol. Chelsea mencetak tiga gol bagus, mungkin yang ketiga sedikit beruntung karena terdefleksi."

"Saya tidak bisa mengatakan bahwa kami memainkan pertandingan yang buruk. Namun, mereka (Chelsea) memanfaatkan peluang dengan baik dan mencetak gol," tutur gelandang asal Kroasia tersebut.

Baca juga: Villarreal ke Semifinal Liga Champions: Ketika Small Club Menjungkalkan Raksasa

Khusus bagi Luka Modric, ia mendapatkan banyak apresiasi berkat umpan berkelasnya kepada Rodrygo.

Di usia yang tak lagi muda, 36 tahun, peraih Ballon d'Or 2018 itu masih menjadi sosok penting bagi Real Madrid.

Umpan Modric untuk gol Rodrygo menjadi pembuka jalan Los Blancos ke semifinal Liga Champions yang nyaris tertutup.

Setelah Real Madrid memastikan satu tempat di semifinal Liga Champions, Luka Modric melalui akun Twitter pribadinya menyampaikan pesan penuh makna.

Modric menulis, "Menyerah bukanlah pilihan".

????‍?? A wise midfielder once said... https://t.co/59dyqViscV

— Real Madrid C.F. ???????????????? (@realmadriden) April 12, 2022