Tak Ada Penjualan Tiket Tambahan di Balap Motor MotoGP 2022

MANDALIKA, KOMPAS.com - Hari ini, Jumat (18/3/2022), adalah hari pertama lomba balap motor MotoGP 2022.

Lomba bertajuk Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 itu berlangsung tiga hari sejak 18 Maret 2022.

Puncak balapan terjadi pada Minggu (20/3/2022).

Lomba itu berlangsung di Pertamina International Street Sircuit Mandalika.

Sirkuit terletak di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Informasi terkini datang dari rilis Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) pada Jumat (18/3/2022).

Kemarin, Direktur Uama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) Abdulbar M Mansoer memberikan data terkini mengenai penjualan tiket.

Dok. Diskominfotik NTB Pembukaan Media Center Indonesia di Sirkuit Mandalika, Kamis (17/3/2022).

Baca juga: Penjualan Tiket MotoGP Indonesia 2022: Sesuai Ekspektasi

Abdulbar menyebut bahwa tiket pada hari penjualan akhir, Kamis (17/3/2022), relatif sudah terjual habis.

"Utamanya untuk tiket hari Minggu (20/3/2022)," tutur Abdulbar.

Presiden

Dok. Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Sebelum melakukan parade, para pebalap MotoGP melakukan kunjungan ke Istana Negara dan disambut Presiden RI Joko Widodo

Abdulbar M Mansoer juga menyebut, dalam penjualan tiket itu, penyelenggara memegang pesan Presiden Joko Widodo.

Abdulbar M Mansoer menyebut, Presiden Joko Widodo sudah mengingatkan bahwa tiket yang dijual untuk ajang ini hanya maksimal 63.000 lembar.

"Tidak ada penjualan tiket tambahan," kata Abdulbar M Mansoer.

Sementara itu, Abdulbar M Mansoer juga mengemukakan informasi dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Dampak ekonomi MotoGP Mandalika 2022, akan menghasilkan perkiraan pendapatan dana sekitar Rp 500 miliar.

Dok. Tuksedo Studio Pembuatan piala untuk Idemitsu Asia Talent Cup di Sirkuit Mandalika oleh Tuksedo Studio

Dana itu berasal dari penjualan tiket, akomodasi, tiket penerbangan, dan turunan-turunannya.

Sandiaga Uno memberikan catatan bahwa target perolehan dana Rp 500 miliar mengacu pada pengalaman penyelenggaraan World Superbike 2021 di Mandalika pada 19-21 November 2021.

Kala itu, tingkat okupansi hotel bisa menyentuh angka 100 persen.

Lantas, tingkat okupansi perkemahan di kawasan sirkuit untuk para pengunjung berada di kisaran 20 persen.

Menurut catatan Sandiaga Uno juga, MotoGP Mandalika 2022 akan disaksikan oleh 400 juta pasang mata pada lebih dari 200 negara di dunia.