KOMPAS.com - Dalam aktivitas sehari-sehari, manusia selalu melakukan gerakan.
Salah satu gerakan yang biasa dilakukan tanpa disadari adalah gerakan non-lokomotor.
Dikutip dari Bobo.Grid.id, gerak non-lokomotor adalah gerakan yang tidak disertai dengan perpindahan tempat alias berkebalikan dengan lokomotor.
Artinya, bagian tubuh tertentu saja melakukan gerakan tetapi posisi tubuh tetap berada di tempatnya.
Baca juga: Gerak Lokomotor, Non-lokomotor, dan Manipulatif dalam Permainan Kasti
Pada pengertian lain, gerak non-lokomotor adalah gerakan yang dilakukan hanya di temat tanpa adanya ruang gerak.
Gerakan non-lokomotor ini hanya melibatkan sendi dan otot dalam keadaan posisi badan menetap atau statis.
Gerakan mengayun, menekuk, telungkup, adalah contoh gerak dasar dari non-lokomotor.
Selain itu, gerakan mengubah posisi anggota tubuh juga merupakan bagian dari gerakan non-lokomotor.
Baca juga: 5 Ragam Olahraga untuk Mengecilkan Perut Buncit
Melakukan gerakan non-lokomotor memiliki beberapa manfaat untuk tubuh.
Apa saja manfaat gerak dasar non-lokomotor?
Manfaat melakukan gerak non-lokomotor adalah dapat mengembangkan kesadaran tentang suatu keberadaan tubuh di dalam ruang.
Kemudian, dapat melatih kecepatan dan ketepatan melangkah. Selain itu, dapat juga melatih keseimbangan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.