Final Piala Afrika Senegal Vs Mesir: Laga Puncak Beda Kepentingan

KOMPAS.com - Perhelatan Africa Cup of Nations (AFCON) atau Piala Afrika 2021 kini sudah mencapai laga pamungkas.

Senegal dan Mesir menjadi dua tim nasional terbaik dan siap saling bentrok di final demi gelar juara.

Senegal berhasil tembus final Piala Afrika 2021 setelah mengalahkan Burkina Faso 3-1 di semifinal.

Sementara Mesir melaju ke final setelah menaklukan Kamerun lewat adu penalti.

Baca juga: Berapa Kali Senegal dan Mesir Tembus Final Piala Afrika?

Adapun laga final Piala Afrika 2021 Senegal vs Mesir dijadwalkan berlangsung di Stadion Olembe, Minggu (6/2/2022) waktu lokal atau Senin (7/2/2022) dini hari WIB.

Final Piala Afrika 2021, Laga Puncak Beda Kepentingan

Meski sama-sama berjuang demi gelar juara, namun kedua tim nasional tersebut punya kepentingan yang berbeda.

AFP/KENZO TRIBOUILLARD Tim nasional Senegal merayakan gol ketiga dalam pertandingan melawan Equatorial Guinea pada perempat final Piala Afrika 2021 di Stadion Ahmadou Ahidjou, Senin (31/1/2022) dini hari WIB.

Baca juga: Sejarah dan Harga Trofi Piala Afrika

Sebelumnya Senegal juga sukses melaju ke final Piala Afrika pada edisi 2002 dan 2019.

Namun, dua kesempatan final sebelumnya gagal Senegal tuntaskan dengan raihan trofi.

Kembali tampil di partai puncak, Senegal berpeluang cetak sejarah untuk juara Piala Afrika kali pertama.

Sementara itu, Mesir yang akan menjadi lawan Senegal di final Piala Afrika 2021 merupakan raja sepak bola AFCON.

The Pharaohs, julukan timnas Mesir, memang layak menyandang status sebagai raja sepak bola AFCON dengan tujuh gelar juara Piala Afrika yang mereka koleksi.

CHARLY TRIBALLEAU Pemain timnas Mesir berselebrasi usai mengalahkan Kamerun 3-1 via adu penalti di semifinal Piala Afrika 2021.

Baca juga: Final Piala Afrika 2021, Berapa Hadiah untuk Sang Juara?

Koleksi tujuh gelar juara menjadikan Mesir sebagai tim tersukses di Piala Afrika hingga saat ini.

Mesir merupakan juara edisi pertama Piala Afrika yang digelar pada 1957. Kala itu The Pharaohs menjadi juara usai mengalahkan Ethiopia dengan skor 1-0 pada laga final.

Mesir kemudian menjadi juara Piala Afrika lagi pada 1959, 1986, 2006, 2008, dan terakhir 2010.