KOMPAS.com - Selain dua pencetak gol Chelsea, Cesar Azpilicueta dan Marcus Alonso, kiper Kepa Arrizabalaga juga menjadi bintang kemenangan The Blues dalam laga Chelsea vs Plymouth Argyle.
Duel pada babak 16 besar atau putaran keempat Piala FA, Chelsea vs Plymouth Argyle, telah berlangsung di Stamford Bridge, Sabtu (5/2/2022) malam WIB.
Skor akhir Chelsea vs Plymouth Argyle berakhir dengan 2-1 untuk kemenangan The Blues, julukan tuan rumah.
Kepa Arrizabalaga berhasil menggagalkan tendangan penalti striker lawan, Ryan Hardie, pada menit krusial, yakni menit ke-118.
Ya, laga tersebut harus dilanjutkan ke babak extra time usai imbang 1-1 pada waktu normal. Gol pertama dicetak oleh Macaulay Gillesphey (8') dan disamakan oleh Cesar Azpilicueta (41').
Gol kemenangan dicetak oleh Marcus Alonso pada menit ke-105+1.
Baca juga: Hasil Chelsea Vs Plymouth Argyle Imbang, Laga Berlanjut ke Extra Time
Bermain di kandang dengan dukungan penuh dari penonton sekaligus skuad yang mumpuni membuat Chelsea tampil tenang pada babak pertama.
Ziyech membuka peluang lewat percobaan sepakan mengarah ke gawang pertama Chelsea pada menit ke-5. Sepakan itu masih mudah dipeluk oleh kiper lawan.
Namun, kejutan datang pada menit ke-8. Bek Plymouth Argyle, Macaulay Gillesphey, mencetak gol pertama dalam laga tersebut.
Dia berhasil menanduk umpan Jordan Houghton yang dieksekusi lewat tendangan bebas.
Chelsea tampil semakin dominan seiring situasi mereka tertinggal. Akan tetapi, pertahanan Plymouth Argyle sulit dibedah.
Baca juga: Link Live Streaming Piala FA: Chelsea Vs Plymouth Argyle, Man City Vs Fulham
Plymouth Argyle menumpukkan 9 pemainnya di kotak penalti tiap terdesak. Kemudian, mereka memainkan skema serangan balik cepat lewat dia striker yang dipasang.
Upaya Chelsea lebih banyak dari sisi kanan mereka lewat Hakim Ziyech baik umpan crossing maupun shooting dengan kaki kiri sang pemain.
Sementara penyerangan Chelsea dari sisi kiri lewat Callum Hudson-Odoi lebih banyak tersendat.
Pada menit ke-37, Chelsea nyaris saja menyamakan kedudukan lewat kaki kanan Mateo Kovacic. Akan tetapi, sepakannya mengenai tiang dan memantul keluar.
Upaya Chelsea menyerang dari sisi kanan berbuah hasil. Umpan datar Mason Mount dari kanan mampu disambut dengan backheel Cesar Azpilicueta. Skor imbang 1-1 sejak menit ke-41.
Baca juga: Daftar Juara Piala FA, Kejuaraan Sepak Bola Tertua di Dunia
Memasuki babak kedua, sisi kanan Chelsea lewat Hakim Ziyech masih menjadi andalan.
The Blues, julukan Chelsea, bertubi-tubi menyerang dari sisi kanan. Pada menit ke-54, mereka mendapat kesempatan emas.
Umpan datar Hakim Ziyech melewati penjaga gawang Plymouth Argyle, tetapi Romelu Lukaku gagal menyambutnya.
Tiga menit berselang, kesempatan Lukaku mencetak gol pupus ketika gagal melewati kiper lawan dalam duel one by one.
Chelsea mendominasi pertandingan bukan berarti Plymouth Argyle tanpa perlawanan. Beberapa kali mereka mampu membuat sepakan mengarah ke gawang.
Baca juga: Diistirahatkan Rangnick di Piala FA, Jesse Lingard Bikin Pernyataan Kontradiktif
Masuknya striker Plymouth Argyle, Ryan Hardie, pada menit ke-68 membuat permainan mereka lebih cair.
Di sisi lain, penampilan kiper mereka, Michael Cooper, juga perlu diacungi jempol. Lebih dari 10 sepakan mengarah ke gawang mampu dia mentahkan, termasuk sepakan keras tak terkawal dari Mason Mount pada menit ke-74.
Mendekati menit-menit akhir, Chelsea terus menghajar Plymouth Argyle lewat serangan-serangannya. Akan tetapi, tak ada satu gol yang tercipta. Laga berlanjut ke extra time.
Perubahan-perubahan yang dilakukan Chelsea pada babak sebelumnya membuat The Blues memiliki pola penyerangan berbeda.
Baca juga: HT Chelsea Vs Plymouth Argyle, Gol Backheel Azpilicueta Samakan Kedudukan
Masuknya Timo Werner membuat Chelsea kerap membuka serangan lewat sisi kiri dan tak berpangku lagi kepada Hakim Ziyech.
Pada menit ke-105+1, kebentuan Chelsea terpecahkan berkat skema permainan terbuka. Kerja sama Alonso-Timo Werner-Kai Havertz dan kembali ke Alonso berbuah gol.
Marcus Alonso dengan tenang mengarahkan bola ke sudut yang sulit dijangkau Michael Cooper. Chelsea unggul 2-1 sejak saat itu dan skor bertahan hingga akhir laga.
Keunggulan Chelsea nyaris pupus saat Plymouth Argyle mendapat hadiah penalti dari wasit. Malang Sarr dianggap melanggar Ryan Hardie di kotak penalti.
Akan tetapi, Hardie yang juga menjadi algojo gagal menjebol gawang Chelsea. Kepa berhasil menangkap bola dengan baik dan benar. Skor bertahan 2-1 hingga akhir laga untuk kemenangan tuan rumah
Chelsea (4-3-3): 1-Kepa Arrizabalaga (PG); 4-Andreas Christensen, 2-Antonio Rudiger, 28-Cesar Azpilicueta, 31-Malang Sarr; 5-Jorginho, 19-Mason Mount, 8-Mateo Kovacic; 22-Hakim Ziyech, 20-Callum Hudson-Odoi, 9-Romelu Lukaku.
Pelatih: Arno Michels
Plymouth Argyle (5-3-2): 1-Michael Cooper (PG); 3-Macaulay Gillesphey, 6-Dan Scarr, 5-James Wilson, 8-Joe Edward, 15-Conor Grant; 10-Danny Mayor, 4-Jordan Houghton, 28-Panutche Camara; 31-Luke Jephcott, 14-Jordon D'Andre Garrick.
Pelatih: Steven Schumacher
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.