BEIJING, KOMPAS.com - Catatan dari penyelenggara Olimpiade Beijing itu, Bocog, menunjukkan bahwa pemerintah China dan pemangku kepentingan menyiapkan 100 unit generator pembuat salju.
Sementara itu, para peneliti dari Universitas Loughborough Inggris memberikan catatan mengenai pengaruh perubahan iklim pada perhelatan Olimpiade Musim Dingin dan Paralimpiade Beijing 2022.
Olimpiade Beijing 2022 akan berlangsung pada 4-20 Februari 2022.
Kemudian, ada juga pistol pembuat salju yang jumlahnya 300 unit.
Baca juga: China Siapkan Salju Buatan untuk Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022
"Semua peralatan itu sudah disiapkan di seluruh lokasi arena Olimpiade Beijing," kata penyelenggara, Bocog.
Penyelenggara, Bocog, menyiapkan sistem gelembung untuk Olimpiade dan Paralimpade Musim Dingin Beijing 2022.
Namun demikian, bedanya dengan Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar sama sekali tanpa penonton, pada Olimpiade Beijing kali ini, penonton lokal mendapat izin hadir menonton langsung dalam jumlah terbatas.
Dengan persiapan ini, menurut informasi dari Bocog, Olimpiade dan Paralimpiade Musim Dingin Beijing 2022 adalah perhelatan Olimpiade Musim Dingin kali pertama yang menggunakan salju buatan.
Catatan para peneliti menunjukkan bahwa penyelenggara di Beijing dan Zhangjiakou menggunakan 49 juta galon air beku kimiawi.
Sebelumnya, China menyebut berkali-kali bahwa pembuatan salju buatan menggunakan air hujan alami dan dan air daur ulang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.