Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendry Saputra, Pelatih Tegas yang Bawa Tunggal Putra Indonesia Kembali Berjaya

Kompas.com - 18/01/2022, 15:15 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Hendry Saputra dikenal sebagai sosok pelatih tegas. Hendry punya jasa besar mengembalikan kejayaan sektor tunggal putra bulu tangkis Indonesia.

Kabar cukup mengejutkan datang dari dunia bulu tangkis Tanah Air. Kontrak pelatih kepala tunggal putra, Hendry Saputra, dikabarkan tidak diperpanjang oleh PBSI.

Berita soal kepergian Hendry Saputra dari pelatnas PBSI ramai menjadi perbincangan penggemar bulu tangkis Indonesia sejak Senin (17/1/2022) kemarin.

Kabar tersebut membuat tagar #TerimaKasihCoachHendry dan #TerimaKasihCoachHendry sempat trending di media sosial Twitter.

Sementara itu, PBSI selaku organiasasi induk bulu tangkis Indonesia masih belum mengumumkan daftar resmi pemain dan pelatih pelatnas 2022.

Baca juga: Kontrak Hendry Saputra Dikabarkan Tidak Diperpanjang PBSI

Hendry Saputra, Sosok Pelatih Tegas

Hendry Saputra mulai menjabat sebagai pelatih tunggal putra Indonesia sejak Desember 2014.

Sebagai pelatih, Hendry dikenal sebagai sosok yang memiliki ketegasan terhadap anak didiknya.

Salah satu bentuk ketegasan Hendry selama menangani sektor tunggal putra Indonesia adalah ia tidak mengizinkan anak asuhnya untuk berpacaran.

Ketegasan Hendry itu bukannya tanpa alasan. Ia tidak ingin konsentrasi anak asuhnya terganggu oleh hal-hal di luar pertandingan.

Oleh sebab itu, ia melarang anak asuhnya untuk pacaran.

Baca juga: PBSI Akan Umumkan Promosi dan Degradasi, Nasib Praveen/Melati Segera Dipastikan

"Menurut saya, pacaran akan menggangu konsentrasi si atlet," kata Hendry Saputra, seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi Badminton Indonesia pada 2017 lalu.

"Jadi kalau saya membuat aturan melarang pacaran, itu semua untuk kebaikan para atlet agar tujuan mereka tercapai."

"Tujuan saya jelas. Kalau atletnya masih muda dan belum matang, saya akan melarang pacaran terlebih dahulu. Namun, kalau atletnya sudah berumur 30 tahun terus tidak boleh pacaran, kan tidak boleh seperti itu juga," tutur Hendry.

Pelatih Kepala tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra, berpose seusai menjalani konferensi pers pengumuman nama pelatih PBSI di pelatnas bulu tangkis, Cipayung, Jakarta, Rabu (4/1/2017).DELIA MUSTIKASARI/JUARA.NET Pelatih Kepala tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra, berpose seusai menjalani konferensi pers pengumuman nama pelatih PBSI di pelatnas bulu tangkis, Cipayung, Jakarta, Rabu (4/1/2017).

Jasa Besar Hendry Saputra di Balik Kebangkitan Tunggal Putra Indonesia

Dengan sikap tegasnya, Hendry Saputra berhasil mengembalikan kejayaan tunggal putra Indonesia yang sempat meredup.

Dilansir dari BolaSport.com, ketika Hendry datang, prestasi tunggal putra Indonesia memang sedang menurun menyusul kepergian Simon Santoso, Tommy Sugiarto, dan Sony Dwi Kuncoro dari pelatnas PBSI.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com