Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Penghargaan Gol Terbaik Dinamai Puskas Award?

Kompas.com - 17/01/2022, 07:20 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

Sumber GOAL,FIFA

KOMPAS.com - Puskas Award adalah salah satu penghargaan individual paling bergengsi di dunia sepak bola dalam ajang The Best FIFA Football Awards.

Piala berbentuk gawang dan sebuah bola itu diberikan kepada pesepak bola yang mencetak gol terbaik dalam satu musim tertentu, yang meliputi pria dan wanita.

Penganugerahan Puskas Award bakal digelar di Zurich, Swiss, pada Senin (17/1/2022) malam waktu setempat.

Pada awal Januari lalu, FIFA selaku penyelenggara acara The Best FIFA Football Awards telah mengumumkan tiga nomine Puskas Award 2021.

Baca juga: Apa Bedanya The Best FIFA Football Awards dan Ballon dOr?

Tiga nomine tersebut adalah Erik Lamela (Argentina), Patrik Schick (Ceko), dan Mehdi Taremi (Iran).

Kenapa Penghargaan Gol Terbaik Dinamai Puskas Award?

Puskas AwardDok. FIFA Puskas Award
Pemberian nama Puskas Award tentu saja tidak sembarangan, ada alasan dan sejarah di baliknya.

Dilansir dari situs resmi FIFA, penghargaan Puskas Award ini dibuat pada tahun 2009.

Alasan dibuatnya penghargaan ini adalah untuk menghormati mendiang Ferenc Puskas yang meninggal dunia pada tahun 2006 silam.

Baca juga: Daftar 5 Trofi Sepak Bola Termahal di Dunia

Ferenc Puskas adalah mantan bintang tim nasional Hongaria selama era tahun 1950-an dan Real Madrid (1958-1966).

Tercatat selama membela negaranya Hongaria di level internasional Ferenc Puskas mengemas 84 gol dari 85 pertandingan.

Sementara selama berseragam Real Madrid, Puskas mencetak 199 gol dari 226 laga.

Adapun Ferenc Puskas meninggal pada tanggal 17 November 2006 karena pneumonia dan dimakamkan di Budapest.

Untuk menghormati mendiang Puskas, FIFA kemudian membuatkan penghargaan bernama Puskas Award. Nama penghargaan ini telah mendapat persetujuan dari keluarga Puskas.

Baca juga: FIFA: Sejarah, Fungsi, dan Tugasnya

"Penting untuk menjaga ingatan mereka terhadap pesepak bola hebat yang telah meninggalkan jejak dalam sejarah kita," kata mantan Presiden FIFA Sepp Blatter pada tahun 2009, seperti dikutip dari Goal International.

"Puskas bukan hanya pemain dengan bakat besar yang memenangkan banyak penghargaan, tetapi juga pria yang luar biasa."

"Oleh karena itu, FIFA dengan senang hati memberikan penghormatan kepadanya dengan mendedikasikan penghargaan ini untuk mengingat dirinya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com