Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Gegenpressing dalam Sepak Bola?

Kompas.com - 06/01/2022, 16:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Istilah gegenpressing sering muncul beriringan dengan keberadaan pelatih Ralf Rangnick di Manchester United.

Gegenpressing dengan Ralf Rangnick sejatinya tak bisa dipisahkan. Pelatih kelahiran Jerman itu memang dikenal sebagai bapak gegenpressing.

Gegenpressing lantas mulai diperbincangkan tatkala "murid" Rangnick, Juergen Klopp, mampu membawa Borussia Dortmund berjaya pada musim 2010-2011 dan 2011-2012.

Dortmund kala itu bermain atraktif dengan filosofi gegenpressing.

Baca juga: Ralf Rangnick Debut Latih Man United, Fred Raja Pressing Pahlawan, Ronaldo...

Apa Itu Gegenpressing?

Gegenpressing adalah istilah tentang filosofi permainan sepak bola yang memainkan tekanan tinggi dan kolektif kepada lawan.

Dalam bahasa Inggris, gegenpressing berarti counter-pressing.

Istilah gegenpressing berasal dari Jerman, sesuai dengan tanah kelahiran Ralf Rangnick dan Juergen Klopp.

Bagaimana Melihat Gegenpressing dalam Pertandingan Sepak Bola?

Gegenpressing dapat dilihat ketika pemain kehilangan bola. Sebuah tim akan bereaksi menutup ruang lawan untuk melakukan serangan atau penguasaan bola.

Baca juga: Man United Pakai Formasi 4-2-2-2, Ini Penjelasan Ralf Rangnick

Cara menutup ruang tersebut tidak dilakukan oleh satu-dua orang melainkan mengisi jumlah pemain agar lebih unggul daripada lawan.

Sebelumnya, perlu dipahami terlebih dahulu tiga fase utama dalam sepak bola, yakni bertahan, menyerang, dan transisi.

Fase transisi terbagi lagi menjadi transisi positif (bertahan ke menyerang) dan negatif (menyerang ke bertahan).

Gegenpressing terletak pada saat kehilangan bola atau transisi. Kemudian, gegenpressing tak memakai atau bahkan menghapus fase transisi negatif.

Baca juga: Profil Ralf Rangnick: Pelopor Gegenpressing, Juru Taktik Anyar Man United

Artinya, pemain sesegera mungkin kembali berada dalam fase menyerang meski tak membawa bola dan berada di area lawan.

Tujuan gegenpressing adalah merebut kembali bola dari lawan. Selain itu, mengacaukan skema serangan balik lawan yang dibangun.

Salah satu keuntungan gegenpressing yang berhasil adalah bola dalam penguasaan dan pemain sudah ada di pertahanan lawan atau lebih dekat dengan gawang.

Baca juga: Leg 1 Final Piala AFF 2020: Gegenpressing Polking Bikin Garuda Tak Berdaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com