Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Titel Juara F1 Verstappen Diprotes, Red Bull Sebut Mercedes Putus Asa

Kompas.com - 13/12/2021, 14:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Keabsahan titel juara F1 2021 Max Verstappen sempat diprotes dan dipertanyakan Mercedes, tim Lewis Hamilton. Red Bull lantas menyebut Mercedes putus asa.

Max Verstappen (Red Bull) menyabet titel juara dunia Formula 1 2021 usai finis pertama dalam balapan seru nan menegangkan di GP Abu Dhabi, Minggu (12/12/2021).

Gelar juara dunia F1 disegel oleh Max Verstappen seusai menyalip Hamilton pada lap terakhir balapan di Sirkuit Yas Marina!

Momen kunci kemenangan Max Verstappen terjadi pada lap ke-53, tepatnya ketika Safety Car masuk ke lintasan setelah Nicholas Latifi (Williams) mengalami crash menabrak dinding pembatas di Tikungan 14.

Verstappen segera berganti ke ban soft, sementara Hamilton memilih bertahan dengan ban hard yang sudah mulai usang karena dipakai sejak lap-15.

Safety Car masih berada di lintasan sampai memasuki putaran ke-57. Jelang akhir lap ke-57, Safety Car keluar lintasan dan balapan bisa mulai normal lagi dengan dikibarkannya bendera hijau.

Baca juga: Verstappen Juara F1 2021, Hamilton Legawa Usai Gagal Ukir Sejarah Baru

Namun, di situlah momen yang memicu kontroversi muncul. Pihak Mercedes merasa dirugikan oleh keputusan Race Director, Michael Masi.

Awalnya, aturan yang dikeluarkan Michael Masi tak memungkinkan Verstappen menyalip lima mobil di depannya, yang memisahkan dirinya dengan Lewis Hamilton sebagai pimpinan balapan.

Namun, akhirnya keputusan berubah. Lando Norris, Fernando Alonso, Esteban Ocon, Charles Leclerc, dan Sebastian Vettel yang tertinggal jumlah putaran dengan Verstappen dan Hamilton, diperbolehkan untuk mendahului Safety Car.

Alhasil, Verstappen pun bisa menempel dekat Hamilton dan kemudian mengambil alih posisi pertama begitu balapan dimulai lagi.

Pihak Mercedes merasa bahwa tidak seharusnya lima mobil tadi diperbolehkan mendahului Safety Car sebelum bendera hujau benar-benar dikibarkan.

Baca juga: Eksklusif - Max Verstappen Bicara Sekolah dan Cinta dari Dua Negara

Mercedes secara resmi telah melayangkan protes kepada FIA, organisator balap mobil dunia. Namun, protes Mercedes ditolak dan Verstappen tetap berhak menjadi juara dunia F1 2021.

“Itu jelas terasa sedikit putus asa,” kata bos Red Bull, Christian Horner, dikutip dari Motorsport.

Christian Horner yang menjabat sebagai Ketua Tim Red Bull, enggan balapan berakhir dengan ada Safety Car di depan.

“Mereka menjadi kompetitor hebat musim ini. Lewis adalah pebalap fenomenal. Ini menegangkan. Ini berat. Namun, kami bahagia dengan hasilnya,” kata Horner.

Menurut Horner, Michael Masi, telah mengambil keputusan tepat dengan mengizinkan balapan dimulai lagi, ketimbang menyelesaikannya dengan Safety Car berada di depan.

“Kita bicara soal membiarkan mereka balapan. Anda tahu, Niki Lauda adalah orang yang sangat menekankan itu. Kita selalu bicara tentang tak mengakhiri balapan di belakang Safety Car,” ujar Horner.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com