Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala AFF 2020: Lubang dalam Kemenangan Indonesia

Kompas.com - 13/12/2021, 11:00 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

KOMPAS.com - Timnas Indonesia memang berhasil meraih dua kemenangan beruntun di Grup B Piala AFF 2020.

Pertama, tim Garuda menang 4-2 atas Kamboja yang digelar di Bishan Stadium pada Kamis (9/12/2021) lalu.

Kemudian, Evan Dimas dkk melibas Laos dengan skor 5-1 di tempat yang sama pada Minggu (12/12/2021).

Meski demikian, dua kemenangan yang diraih itu menyingkap lubang yang harus segera diperbaiki timnas Indonesia.

Lini Pertahanan Keropos

Baca juga: Siapa Pemain Termuda dan Tertua di Piala AFF 2020?

Lini pertahanan Indonesia masih belum tampil di level yang seharusnya. Bagaimana tidak, Indonesia yang sempat unggul dalam pertandingan malah justru kecolongan.

Terbukti saat melawan Kamboja, Indonesia masih lemah menghadapi situasi bola mati lawan.

Sudah unggul tiga gol, timnas Indonesia lengah menyusul gol balasan yang dapat dicetak Kamboja dari situasi bola mati.

Melalui skema sepak pojok, Yue Safy yang menerima umpan dapat melakukan sundulan dan merobek gawang kiper debutan timnas Indonesia, Syahrul Trisna. Jika dilihat dari tayangan ulang, sejatinya gol tersebut bisa dihindari.

Kemudian pada gol kedua Kamboja juga datang dari situasi bola mati melalui tendangan bebas.

Namun, gol kedua ini memang sulit dicegah karena ada faktor keberuntungan. Sebab, tendangan Prak Mony Udom sempat membentur pagar betis yang membuat Syahrul sulit mengantisipasinya.

Hasil Piala AFF Indonesia vs Laos: Aksi bek timnas Indonesia, Dewangga, saat menghadapi Laos pada Piala AFF 2020 di Singapura. Dok PSSI Hasil Piala AFF Indonesia vs Laos: Aksi bek timnas Indonesia, Dewangga, saat menghadapi Laos pada Piala AFF 2020 di Singapura.

"Melihat keunggulan yang jauh, para pemain menganggap lawan menjadi mudah. Ini menjadi kesalahan pemain dan akan kami beri teguran," ujar Shin Tae-yong saat konferensi pers usai laga.

Baca juga: Siapa Pemain Termahal di Piala AFF 2020?

Pada laga berikutnya melawan Laos, koordinasi pertahanan Indonesia kembali buruk saat sudah unggul 2-0.

Koordinasi pertahanan timnas Indonesia terlihat buruk, khususnya ketika menghadapi situasi serangan balik cepat.

Berawal dari serangan balik cepat Laos, Bounphachan Bounkong megirim umpan terobosan ke Kydavone Souvanny yang berdiri bebas di depan kotak penalti Indonesia.

Setelah menerima bola, Kydavone masuk ke kotak penalti sebelum melepas sepakan kaki kanan keras yang mengoyak jala gawang Indonesia kawalan Ernando Ari.

Menariknya lagi, Indonesia menjadi satu-satunya tim yang bisa dijebol Laos di fase Grup B Piala AFF.

Dua laga sebelumnya saat melawan Malaysia dan Vietnam, Laos sama sekali tidak bisa menjebol gawang kedua tim tersebut lantaran kalah telak.

Laos kalah 0-3 dari Vietnam dan kalah 0-4 dari Malaysia.

Baca juga: Daftar Pelatih Piala AFF 2020

Shin Tae-yong Belum Menemukan Starting Line Up Tetap

Timnas Indonesia sebelum bertanding melawan Kamboja pada penyisihan Grup B Piala AFF 2020 di Stadion Bishan, Singapura, Kamis (9/12/2021). Dok. PSSI Timnas Indonesia sebelum bertanding melawan Kamboja pada penyisihan Grup B Piala AFF 2020 di Stadion Bishan, Singapura, Kamis (9/12/2021).

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong masih belum menemukan starting line up tetap tim Garuda di Piala AFF 2020.

Pada laga kedua melawan Laos, total ada lima perubahan dalam starting line up timnas Indonesia dibandingkan laga pertama melawan Kamboja.

Pelatih asal Korea Selatan itu kali ini menyimpan Syahrul Fadil (kiper), Ryuji Utomo (bek tengah), Pratama Arhan (bek sayap), Witan Sulaeman (gelandang serang), dan Ezra Walian (striker).

Dari lima nama di atas, hanya Witan Sulaeman dan Ezra Walian yang duduk di bangku cadangan pada laga melawan Laos.

Lima pemain di atas digantikan oleh Ernando Ari (kiper), Rizky Ridho (bek tengah), Edo Febriansyah (bek sayap), Dedik Setiawan (striker), dan Kushedya Hari Yudo (striker).

Adapun enam pemain yang dipertahankan Shin Tae-yong pada laga melawan Laos adalah Asnawi Mangkualam Bahar, Alfeandra Dewangga, Irfan Jaya, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, dan kapten tim, Evan Dimas Darmono.

Baca juga: Berapa Hadiah Uang yang Akan Diterima Sang Juara Piala AFF 2020?

Coach Shin pun menjelaskan alasannya merotasi pemain.

"Kami membawa 30 pemain ke Piala AFF 2020. Semua pemain sangat bekerja keras. Mereka semua juga selalu berlatih dengan sangat baik," ucap Shin Tae-yong dalam konferensi pers seusai laga.

"Siapa pun yang tampil, saya yakin mereka akan bermain dengan baik. Kedalaman skuad kami sangat baik kali ini. Kepercayaan itulah yang juga membuat saya melakukan lima pergantian pada babak kedua," tutur Shin Tae-yong menambahkan.

Ujian Timnas Indonesia Sebenarnya

Setelah berhasil meraih dua kemenangan beruntun, ujian bagi pelatih Shin Tae-yong akan tersaji saat dua laga terakhir timnas Indonesia.

Tim Garuda harus bisa menjaga konsistensi saat menghadapi lawan berat timnas Vietnam dan Malaysia.

Baca juga: Ketika Indonesia Dipandang Sebelah Mata oleh Lawan di Piala AFF 2020

Kedua negara tersebut merupakan kandidat juara grup B Piala AFF 2020.

Ujian pertama Evan Dimas cs melawan timnas Vietnam pada Rabu (15/12/2021).

Selanjutnya, timnas Indonesia harus berhadapan dengan Malaysia, Minggu (19/12/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com