Gangguan Non-Teknis hingga Ancaman Malaysia Mundur dari Piala AFF 2020

KOMPAS.com - Beberapa peserta Piala AFF 2020 melakukan protes terkait pelayanan Singapura sebagai tuan rumah ajang tersebut.

Sebut saja Vietnam dan Thailand yang sempat melayangkan protes lewat media terkait menu makanan.

Vietnam melalui pelatih mereka, Park Hang-Seo, protes karena tak ada menu babi. Sementara pemain Thailand mengalami keracunan dan butuh perawatan khusus.

Protes dari kedua negara tersebut sejatinya bukan permasalahan di lapangan, melainkan di luar rumput hijau atau non-teknis.

Baca juga: 5 Pemain Diklaim Positif Covid-19 di Piala AFF 2020, Semua di Grup Indonesia

Kendati demikian, protes tersebut dilayangkan karena peserta merasa terganggu dan bisa saja mempengaruhi performa mereka di atas lapangan nantinya.

Selain dua negara tersebut, Malaysia diklaim akan mundur dari Piala AFF 2020. Berikut rangkuman Kompas.com terkait gangguan non-teknis di ajang tersebut.

Arti Penting Menu Babi bagi Pemain Vietnam

Pelatih Vietnam, Park Hang-Seo, menuturkan pemainnya tak merasa nyaman tanpa adanya menu babi selama menjalani masa karantina pada sistem gelembung atau bubble system Piala AFF 2020.

"Makan menjadi masalah kalau kami harus makanan menu yang sama. Tim-tim berbeda agama dan budaya dan kita harus menghormati itu," kata Hang Seo dikutip Tuoitre.vn pada Sabtu (4/12/2021).

Baca juga: Piala AFF Indonesia Vs Laos: Shin Tae-yong Ingin Garuda Pesta Gol

"Misalnya Vietnam suka makan babi, sampai hari ini kami semua harus makan ayam. Saya pikir penyelenggara harus lebih fleksibel dan mengatur makanan lebih tepat," ujarnya.

Sementara itu, media asal Vietnam, Vietnam News, menuliskan arti penting babi bagi pemain The Golden Stars tersebut.

"Hal ini mungkin terlihat sepele. Namun, para atlet perlu merasakan kenyamanan seperti di rumah agar mereka bisa melakukan yang terbaik. Itu bisa membuat perbedaan antara menang dan kalah," tulis salah satu media Vietnam News.

"Tingkat kinerja fisik juga bisa turun tanpa asupan nutrisi yang cukup dan kemudian akan berdampak pada psikologis dari keberadaan mereka di tempat asing dengan makan makanan asing," lanjut tulisan tersebut.

Pemain Thailand Keracunan

Baca juga: Pesan Aji Santoso untuk Dua Pemain Persebaya yang Tampil Impresif di Piala AFF 2020

Bek timnas Thailand, Jonathan Khemdee, kabarnya mengalami keracunan makanan dan terpaksa mundur dari Piala AFF 2020.

Berdasarkan laporan media Thailand, Siam Sport, Jonathan Khemdee sempat dirawat di Rumah Sakit Khoo Teck Puat.

Pelatih Thailand, Alexandre Polking, menjelaskn kejadian tersebut pada konferensi pers jelang laga Thailand vs Myanmar, Jumat (10/12/2021).