Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gegara Kuda, 100 Tahun Prestasi Pentathlon Rusak

Kompas.com - 10/12/2021, 21:28 WIB
Josephus Primus

Penulis

LAUSANNE, KOMPAS.com - Insiden tindak kekerasan seorang pelatih terhadap kuda tunggangan cabang olahraga pentathlon pada Olimpiade Tokyo 2020 merusak 100 tahun prestasi pentathlon.

IOC sudah pula meminta cabang olahraga pentathlon modern menggantikan nomor ketangkasan berkuda.

Baca juga: 3 Cabor Ini Menanti Nasib untuk Olimpiade Los Angeles

Permintaan ini memang menuai protes dari para atlet pentathlon.

Dea Salsabila Putri (kiri) dan Muhammad Taufik (kanan) usai meraih medali emas di cabor modern pentathlon di SEA Games 2019 di Subic Bay Boardwalk, Kamis (5/12/2019). DOK: Pentathlon Indonesia Dea Salsabila Putri (kiri) dan Muhammad Taufik (kanan) usai meraih medali emas di cabor modern pentathlon di SEA Games 2019 di Subic Bay Boardwalk, Kamis (5/12/2019).

Ikhwal ketangkasan berkuda, IOC mengingatkan insiden yang terjadi pada Olimpiade Tokyo 2020.

Kala itu, ada pelatih yang melakukan tindak kekerasan pada kuda yang ikut serta dalam pentathlon modern Olimpiade tersebut.

Pentathlon modern terdiri dari lima olahraga yang digabungkan menjadi satu.

Elodie Clouver, juara dunia pentathlon modern asal Perancis. Dia mengaku yakin terpapar Covid-19 ketika berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Militer di Wuhan, China, pada Oktober 2019.Newsflash via Daily Mail Elodie Clouver, juara dunia pentathlon modern asal Perancis. Dia mengaku yakin terpapar Covid-19 ketika berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Militer di Wuhan, China, pada Oktober 2019.

Baca juga: Ada Problem Bocah di Cabang Tinju dan Angkat Berat

Kelimanya adalah anggar, berenang, menembak, berlari, dan ketangkasan berkuda.

Insiden itu, menurut IOC merusak reputasi 100 tahun keterlibatan pentathlon di perhelatan Olimpiade ciptaan Presiden IOC yang pertama, Baron Pierre de Coubertin.

Sementara itu, cabang olahraga tinju dan angkat berat mendapat sorotan dari Thomas Bach pula.

Problem "bocah" atau problem kekanak-kanakan kata Bach menunjuk pada masalah kepemimpinan di tinju dan angkat berat, termasuk isu korupsi dan doping.

Ilustri korupsiShutterstock Ilustri korupsi

"IOC ingin tinju dan angkat berat menuntaskan masalahnya," kata Thomas Bach menegaskan.

Los Angeles akan menjadi tuan rumah pada Olimpiade 2028.

Lantaran itulah, Komite Olimpiade Internasional (IOC) tengah menyiapkan diri untuk melakukan verifikasi lagi berkenaan dengan keikutsertaan cabang-cabang olahraga.

Tercatat ada tiga cabang olahraga yang sepanjang 18 bulan ke depan diminta IOC membenahi organisasi.

Ilustrasi pria menggunakan testosterone booster, doping yang sering dipakai untuk membesarkan otot. Namun penting diketahui, ini sangat tidak disarankan karena ada jauh lebih banyak efek samping dibanding manfaatnya.SHUTTERSTOCK/Rommel Canlas Ilustrasi pria menggunakan testosterone booster, doping yang sering dipakai untuk membesarkan otot. Namun penting diketahui, ini sangat tidak disarankan karena ada jauh lebih banyak efek samping dibanding manfaatnya.

"Pembenahan ini penting untuk menjaga status ketiganya tetap ikut serta pada Olimpiade Los Angeles 2028," kata pernyataan terkini Presiden IOC Thomas Bach, Kamis (9/12/2021).

Ketiganya adalah tinju, angkat berat, dan pentathlon modern.

Khusus untuk tinju dan angkat berat, Thomas Bach bahkan mempunyai istilah tersendiri.

"Ada problem 'bocah' di tinju dan angkat berat," ujar Thomas Bach.

Deadlifts termasuk salah satu cara membentuk otot perut yang sangat baik.PEXELS/VICTOR FREITAS Deadlifts termasuk salah satu cara membentuk otot perut yang sangat baik.

Ketiga cabang olahraga itu tidak tercantum dalam rencana Olimpiade Los Angeles 2028.

Pada Februari 2022 nanti, pengesahan cabang olahraga yang berpartisipasi di Olimpiade Los Angeles 2028 dilakukan oleh para anggota IOC.

Debut sukses

Peselancar Indonesia, Rio Waida, ketika beraksi pada babak penyisihan cobor surfing papan pendek putra Olimpiade Tokyo 2020 yang dihelat di pantai Tsurigasaki, Minggu (25/7/2021).AFP/ OLIVIER MORIN Peselancar Indonesia, Rio Waida, ketika beraksi pada babak penyisihan cobor surfing papan pendek putra Olimpiade Tokyo 2020 yang dihelat di pantai Tsurigasaki, Minggu (25/7/2021).

Sementara, tiga cabang olahraga yang meraih sukses pada debut masing-masing di Olimpiade Tokyo 2020 bakal dipertahankan IOC.

"Ketiga cabang ini berpotensi besar menjangkau penonton usia muda," kata pernyataan IOC.

Ketiga cabang itu adalah skate board atau selancar papan beroda, selancar ombak atau surfing, dan olahraga panjat dinding.

Baru berusia 20 bulan, Ellie Farmer sudah piawai melakukan panjat dinding khusus anak-anakMETRO.CO.UK Baru berusia 20 bulan, Ellie Farmer sudah piawai melakukan panjat dinding khusus anak-anak

Untuk Olimpiade pasca-Olimpiade Tokyo 2020, IOC memprediksikan bahwa masing-masing olahraga di atas berkontribusi pada pemasukan hingga 15 juta dollar AS atau sekitar Rp 210 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com