KOMPAS.com - Manchester United mendapatkan pelatih baru usai memecat Ole Gunnar Solskjaer. Kubu Setan Merah secara resmi menunjuk Ralf Rangnick yang akan bertugas sebagai manajer interim hingga akhir musim ini.
Manchester United mengumumkan kedatangan Ralf Rangnick pada Senin (29/11/2021) malam WIB.
"Manchester United dengan senang hati mengumumkan penunjukan Ralf Rangnick sebagai manajer interim (sementara) hingga akhir musim, dengan tunduk pada persyaratan visa kerja," demikian keterangan resmi Man United.
Ralf Rangnick, juru taktik berusia 63 tahun asal Jerman, juga menyepakati bahwa ia akan melanjutkan peran sebagai konsultan bagi Man United selama dua tahun.
"Ralf adalah salah satu pelatih dan inovator paling disegani di sepak bola Eropa," kata Direktur Sepak Bola Manchester United, John Murtough.
"Dia adalah kandidat nomor satu kami untuk manajer sementara, yang mencerminkan kepemimpinan dan kemampuan teknis yang tak ternilai yang akan dia bawa dari pengalaman hampir empat dekade dalam manajemen dan pembinaan," tutur Murtough menambahkan.
Baca juga: Resmi! Man United Tunjuk Ralf Rangnick sebagai Pelatih Interim
Ralf Rangnick telah berkarier di dunia kepelatihan sejak 1983. Sejumlah klub Jerman pernah ia latih, di antaranya adalah VfB Stuttgart, Schalke 04, dan terakhir RB Leipzig.
Kesuksesan dirasakan Rangnick ketika ia menangani Schalke pada 2004-2005 dan 2011, di mana ia bisa mempersembahkan satu trofi DFL Ligapokal, DFB Pokal, dan DFL Supercup.
Ralf Rangnick yang lahir di Backnang pada 29 Juni 1958 merupakan sosok panutan bagi pelatih-pelatih top Jerman seperti Juergen Klopp, Thomas Tuchel, dan Julian Nagelsmann.
Rangnick dikenal sebagai sosok yang mengembangkan Gegenpressing, yaitu filosofi permainan yang mengedepankan pressing cepat kepada lawan setelah tim kehilangan bola.
Oleh sebab itu, Ralf Rangnick pun mendapatkan sebutan Bapak Gegenpressing.
Juergen Klopp yang kini menukangi Liverpool pun mengakui bahwa Rangnick adalah sosok pelatih istimewa.
"Ralf jelas merupakan manajer yang sangat berpengalaman. Dia membangun dua klub yang entah dari mana, menjadi ancaman di Jerman ketika bersama Hoffenheim dan Leipzig," ujar Klopp, seperti dikutip Sky Sports baru-baru ini.
"Man United akan teroganisir di dalam lapangan, kami harus menyadari itu. Itu jelas bukan kabar baik bagi tim lain," tutur Klopp.
Baca juga: Kata-kata Ralf Rangnick Usai Resmi Ditunjuk sebagai Pelatih Interim Man United
Adapun, Ralf Rangnick merupakan manajer kelima Manchester United setelah Sir Alex Ferguson pensiun.
Sebelumnya, pendahulu Rangnick adalah David Moyes (2013-2014), Louis van Gaal (2014-2016), Jose Mourinho (2016-2018), dan Ole Gunnar Solskjaer (2018-2021).
Menjadi pelatih anyar Manchester United, Ralf Rangnick punya tugas berat. Ia harus bisa membuat Setan Merah menjadi tim yang stabil, setidaknya hingga musim ini selesai.
Saat ini, Man United masih tertahan di peringkat kedelapan klasemen Liga Inggris 2021-2022 dengan nilai 18 dari 13 laga. Mereka berjarak 12 poin dari Chelsea yang bertengger di posisi puncak.
Selain tugas membawa Man United bangkit, Rangnick juga dihadapkan pada tantangan lain dalam melatih kubu Setan Merah.
Saat ini, skuad Manchester United dihuni oleh pemain-pemain papan atas yang pastinya memiliki ego tinggi semisal Cristiano Ronaldo dan Paul Pogba.
Di lain sisi, Rangnick juga dikenal sebagai pelatih yang punya pendirian kuat.
Baca juga: Profil Ralf Rangnick, Pelopor Gegenpressing Menuju Man United
Ketika melatih Hoffenheim, keteguhan dan sifat kepala batu yang dimiliki Rangnick membuatnya terlibat perseteruan dengan chairman klub, Dietmar Hopp.
Kala itu, Hopp dikabarkan menjual gelandang Luiz Gustavo ke Bayern Muenchen tanpa memberi tahu Rangnick.
"Kendati telah bekerja sama selama empat tahun lebih, penjualan pemain tanpa melibatkan sang pelatih ini adalah pelanggaran kepercayaan masif," tutur Pemimpin Redaksi majalah Kicker, Klaus Smentek, seperti dikutip dari DW Sports.
Tak hanya di Hoffenheim, Rangnick juga pernah terlibat perseteruan dengan petinggi klub saat melatih Schalke.
Bahkan, ketika berada di Lokomotiv Moskva dengan peran sebagai kepala pengembangan dan olahraga, Rangnick menunjukkan sisi "diktatornya".
Di klub top Rusia itu, Rangnick disebut telah melakukan perombakan besar-besaran terhadap skuad, mendatagkan orang-orang kepercayaannya sebagai staf, dan menghabiskan 30 juta euro di bursa transfer.
Kini, keteguhan prinsip Ralf Rangnick bakal bertemu ego para bintang Manchester United yang menghuni Old Trafford.
Apakah Rangnick bisa membawa Man United kembali menemukan jati diri mereka? Pencapaian Setan Merah di akhir musim akan menjadi jawabannya.
Nama lengkap: Ralf Rangnick
Tempat, tanggal lahir: Backnang, Jerman Barat, 29 Juni 1958
Posisi saat bermain: Gelandang bertahan
Karier pemain:
Karier pelatih:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Welcome to Manchester United, Ralf Rangnick ????????????#MUFC
— Manchester United (@ManUtd) November 29, 2021